Bima, Bimakini.- Aksi blokade jalan dilakukan oleh sekelompok warga Desa Wora, Kecamatan Wera, Kabupaten Bima, Minggu (17/4/2022). Blokade jalan dilakukan untuk mendesak aparat untuk menangkap pelaku penganiayaan.
Kasi Humas Polres Bima Kota, IPTU Jufrin Rama mengatakan, aksi blokadde jalan dilakukan sekitar 50 orang menggunakan batang kayu dan Bale-bale sebanyak 2 buah. Mereka menuntut pihak Polsek Wera menangkap pelaku penganiayaan yang terjadi Sabtu (16/4/2022) sekitar Pukul 23.00 Wita. Lokasi penganiayaan di pinggir jalan pojok Lapangan Desa Tawali.
Korbannya adalah Sohbirul Akbar, pelajar asal Desa Wora. Akibatnya, korban mengalami luka bacok pada pantat yang diduga dilakukan oleh PU alias Ajo dan kawan-kawan. Pelaku penganiyaan meninggalkan satu unit sepeda motor di TKP. Motor itu pun diserahkan ke Polsek Wera.
Kepala SPK 2 Polsek Wera AIPDA Haryanto, S.Sos., beserta anggota meminta kelompok warga tersebut membuka blokade jalan, agar tidak mengganggu arus llau lintas. Namun mereka ngotot sampai pelaku diamankan.
“Pencarian terhadap pelaku pun dilakukan dibantu oleh Tim PUMA 2 Satreskrim Polres Bima Kota bertempat di sekitar Desa Oi Tui. Terduga pelaku pun akhirnya dapat diamankan,” ungkapnya, Minggu.
Terduga pelaku t dievakuasi ke Mako Polres Bima Kota melalui jalan lintas Wera – Sape untuk menghindari hal tidak diinginkan. Warga pun akhirnya membuka blokade jalan. (BE04)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.