Connect with us

Ketik yang Anda cari

Opini

Mental Kuat Jadi Syarat Bekerja ke Luar Negeri

Firmansyah, S.Psi., M.MKes.

Belum tersedianya lapangan kerja secara memadai di dalam negeri mendorong anak bangsa mencari peluang kerja ke luar negeri.

Iming-iming gaji tinggi dari standar gaji bila bekerja di dalam negeri menjadi salah satu dari banyak faktor pemicu munculnya keinginan masyarakat untuk bekerja ke luar negeri.

Dibenak masyarakat, bila bekerja di luar negeri mereka bisa mengumpulkan uang sebanyak-banyak kemudian nantinya bila sudah resain dari pekerjaannya di luar negeri uang yang dikumpulkan tersebut bisa dijadikan modal untuk membuka usaha di dalam negeri.

Banyaknya cerita manis seperti dengan bekerja di luar negeri seseorang akan memiliki kehidupan yang baik dan layak bila dibandingkan dengan bekerja di dalam negeri, kemudian dengan bekerja di luar negeri seseorang bisa berbagi dengan sanak saudara dan masih banyak lagi cerita manis lainnya.

Dengan cerita manis nan indah yang diperoleh dari teman, sahabat atau pun lainnya yang menyampaikan informasi bahwa bekerja di luar negeri itu enak dan nyaman, membuat banyak anggota masyarakat ingin bekerja di luar negeri.

Dari berbagai cerita indah dan manis di atas, dengan bekerja di luar negeri tidak semua cerita menjadi indah dan manis, namun ada juga cerita pahit yang tidak mengenakan hati.

Dari beberapa informasi yang disampaikan media, diperoleh informasi ada sanak saudara, teman bahkan keluarga kita yang bekerja di luar negeri mendapatkan penyiksaan dari majikannya.

Informasi lainnya yang juga tidak mengenakan hati untuk mendengarnya gaji pekerja tidak dibayarkan bahkan juga ada yang dikurung oleh majikannya, sehingga tidak bebas untuk bepergian kemana-mana.

Apakah dengan berbagai cerita pahit yang tidak mengenakan hati membuat masyarakat takut atau tersadarkan untuk tidak bekerja di luar negeri.

Dengan adanya cerita yang tidak mengenakan hati yang dialami saudara kita yang bekerja di luar negeri, seharusnya menyadarkan untuk tidak bekerja di luar negeri, namun demikian animo masyarakat kita justru semakin tinggi untuk meraih peluang bekerja di luar negeri.

Untuk bekerja di luar negeri pun masyarakat tidak hanya mengambil cara yang legal atau dengan mengikuti prosedur dan ketentuan yang ada namun untuk bisa bekerja di luar negeri ada sanak saudara, teman atau sahabat kita yang mengambil langkah di luar ketentuan aturan yang berlaku sehingga mereka pun akhirnya berstatus sebagai pekerja ilegal.

Bekerja ke Luar Negeri Harus Dengan Mental Kuat

Salah satu syarat yang harus dimiliki oleh seseorang yang ingin bekerja diluar negeri adalah dengan memiliki mental yang kuat.

Tanpa mental yang kuat seseorang tidak bisa kuat atau sukses dalam menghadapi cobaan dan ujian (beban) selama berada di luar negeti untuk bekerja.

Kondisi real yang akan terjadi di lapangan ketika seseorang bekerja di luar negeri adalah, mereka akan bekerja pada negara atau daerah yang masyarakatnya berbeda kultur, sikap dan pola kebiasaannya.

Hal yang perlu dipahami bahwa cultur, sikap dan pola perilaku masyarakat di luar negeri sangat jauh berbeda dengan cultur, sikap dan pola perilaku masyarakat di negara asal.

Dengan banyaknya perbedaan membuat terjadinya perbenturan yang kadang bila pekerja tidak mampu mengatasi berbagai perbedaan itu bisa membuatnya stres.

seseorang yang memiliki mental kuat, unggul dan tangguh dan mampu mendisposikan diri dengan berbagai perbedaan yang ada dengan mudah mereka dapat diterima dan diakui oleh lingkungan dimana ia bekerja.

Sebaliknya bagi mereka yang memiliki mental yang tidak kuat (tidak tahan bantingan) terhadap berbagai perbedaan di tempat kerja akan membuahkan banyak kesulitan baginya.

Pentingnya memiliki mental yang kuat dan tangguh untuk bekerja di luar negeri, sebelum berangkat ke luar negeri untuk bekerja hendaknya dapat memastikan diri bahwa kondisi mentalnya dalam keadaan yang satbil, baik dan tangguh.

Syarat Lain Yang Diperlukan

Bila bekerja ke luar negeri selain faktor mental harus di persiapkan seseorang yang ingin bekerja ke luar negeri agar melewati cara yang legal bukan dengan cara yang ilegal.

Mengikuti cara yang legal memberikan banyak peluang dan harapan yang baik bagi para pekerja di luar negeri terkait dengan hak-hak sebagai seorang pekerja.

Bekerja dengan cara yang legal mendorong keberadaan para pekerja terus mendapat pemantauan dan pengawasan dari negara terutama bila terjadi kesulitan atau hambatan selama bekerja di luar negeri.

Guna mendapatkan informasi yang legal terkait keinginan bekerja di luar negeri, Dinas Tenaga Kerja setempat menjadi tempat yang tepat untuk mendapatkan informasi peluang dan tantangan bekerja di luar negeri.

Demikian, mudah-mudahan ada manfaatnya bagi kita semua untuk memberikan ruang yang tepat bagi masyarakat untuk mendapatkan pekerjaan yang sesuai harapannya.

Penulis adalah Firmansyah, S.Psi., M.MKes, Konsultan Psikologi pada Lembaga Konsultasi dan Bimbingan Psikologi “Buah Hati” juga sebagai Koordinator Sub Bagian Komunikasi Pimpinan Setda Dompu dan Anggota Pemuda Panca Marga (PPM) Kabupaten Dompu.

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.

Berita Terkait

Peristiwa

Bima, Bimakini.- Setelah puluhan tahun menjadi Pekerja Migran Indonesia (PMI) di negara timur tengah Abu Dhabi Asmah dan Asni kini hilang kontak tak kunjung...

Ekonomi

Bima, Bimakini.-  Kabupaten Bima termasuk tiga besar di NTB yang mengirim Tenaga Kerja ke Luar Negeri, baik laki-laki maupun wanita. Hal itu disampaikan Bupati...