Dompu, Bimakini. – Sejumlah aktivis Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Dompu melakukan aksi unjuk rasa depan kantor Pemerintah Daerah Kabupaten setempat, Rabu (01/03/2023) pagi.
Kehadiran mereka dengan soud sistem lengkap dilapangan Beringin Pemda Dompu tersebut menuntut Bupati Kabupaten Dompu, H Kader Jaelani agar mencopot Kepala BPKAD Dompu dari jabatannya.
Hal itu disebabkan karena menurut HMI, Kepala BPKAD tersebut dinilai terlibat kasus dugaan korupsi salah bayar tanah daerah atau aset daerah senilai Rp1,80 Miliar dengan tanah seluas sekitar 4,5 area yang bertempat di jalan sepotong kelurahan Bali.
“Saya atas HMI mendesak Bupati Dompu untuk segera mencopot Kepala BPKAD Dompu,” tegas Ketua Umum HMI Cabang Dompu, Yusuf.
Sebelum melakukan aksi unjuk rasa depan kantor Pemda Kabupaten Dompu, masa HMI melakukan aksi demonstari depan kantor Kejaksaan Negeri Dompu dan DPRD Dompu.
Selain meminta Bupati mencopot Kepala BPKAD Dompu, mereka juga mendesak aparat penegak hukum agar mengusut tuntas kasus dugaan korupsi yang melibatkan Kepala BPPKAD atas kasus salah bayar tanah daerah atau aset daerah senilai Rp 1,80 Miliar dengan tanah seluas sekitar 4,5 area yang bertempat di jalan sepotong kelurahan Bali.
“Kami menuntut Kejari Dompu agar secepatnya memproses dan melakukan pemanggilan terhadap Kepala BPKAD Dompu, dan meminta DPRD untuk membentuk Pansus,” tegas Ketua HMI. AZW
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
