Bima, Bimakini. – Kepala Kantor Penerbangan Bandara Sultan Muhammad Salahuddin Bima, Taslim Badaruddin, SH, MM, akan mengambil tindakan tegas terhadap pihak yang menggangu pelayanan dan kenyamanan bandara. Seperti halnya kasus dugaan pencurian kendaraan bermotor yang kini kasusnya ditangani kepolisian.
Taslim menegaskan, pelaku yang diduga mencuri motor, bukan pegawai bandara, namun direkrut oleh perusahaan Mitra Bandara. Kasus tersebut kini telah diserahkan sepenuhnya kepada KPPP Bandara Bima.
“Saya akan menindak tegas pegawai saya dan tenaga kerja perusahaan yang bekerja sama dengan Bandara Sultan Muhammad Salahuddin Bima, jika terbukti mengganggu kenyamanan” tegasnya di Bandara Sultan Muhammad Salahuddin Bima, Jumat (18/11/2016).
Bahkan, kata dia, pihaknya sudah menyurati PT Gapura yang merekrut pekerja yang diduga mencuri motor untuk ditindak. Dia juga menyesalkan lambannya korban melaporkan kejadian tersebut. Meskipun pelaku mengaku melakukan aksi itu hanya main-main.
“Bahkan saya meminta kepada perusahaan penerbangan agar memberhentikan pekerjannya yang tidak baik seperti itu,” jelasnya.
Lanjut dia, soal pengawasan di area bandara, pemasangan CCTV sudah memenuhi standar. Kamera pengintai sudah terpasang disejumlah sudut untuk mengontrol pengunjung.
“Setiap kejadian dibandara selama ini bukan melibatkan langsung pegawai bandara. Namun itu staf atau pekerja yang direkrut oleh perusahaan mitra,” tuturnya. (BK34)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.