Bima, Bimakini.- Kepala Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Kecamatan Bolo, Jamaludin H. Talib menyampaikan bahwa baru tiga desa yang setor zakat fitrah. Yakni Desa Tumpu, Kara dan Sanolo, sedangkan 11 desa lainnya hingga Jum’at (31/5) pagi, belum ada yang setor. “Tiga desa itu setor zakat fitrah pada Rabu (29/5). Akan tetapi, semua desa sudah setor zakat mal,” ujar Jamaludin di Kantor KUA Bolo, Jum’at (31/5).
Kata Jamaludin, untuk zakat fitrah, Desa Sanolo menyetor beras sebanyak 250 kg beras, dalam bentuk uang tidak ada. Namun desa setempat telah menyetor zakat mal yakni sebesar Rp. 1 juta lebih. Sedangkan Desa Kara sebesar Rp. 1 juta rupiah. Yakni zakat mal dan fitrah masing masing Rp. 500 ribu. “Khusus Desa Tumpu menyetor zakat fitrah sebesar Rp. 7 juta rupiah. Dan zakat mal sebesar Rp. 4 juta rupiah,” ungkap Jamaludin.
Lanjutnya, untuk zakat mal sudah terkumpul uang sebesar Rp. 59. 535.000. Sedangkan jumlah penyetoran zakat berfariasi. Contohnya, Desa Tambe setor zakat mal sebesar Rp. 12 juta lebih, Desa Rasabou sebesar Rp. 4 juta. “Tapi ada satu desa yang belum setor zakat mal yakni Desa Darusalam. Hingga penghujung bulan Ramadhan belum ada konfirmasi,” jelas dia.
Sedangkan jajaran sekolah sederajat seperti SD dan SMP baru beberapa sekolah yang setor zakat fitrah. Sedangkan total beras yang terkumpul yakni sebanyak 10 kg dan uang sebesar Rp. 770 ribu. “Masih banyak sekolah yang belum setor zakat fitrah. Semoga tenggat waktu tersisa bisa menyetor semua,” harap Jamaludin. (YAN)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.