Kota Bima, Bimakini.- Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Kota Bima merancang kegiatan pelatihan melalui penerapan 5 S, yakni Sisih, Susun, Ssap, Sosoh dan Suluh). Penerapan itu kerjasama dengan Balai Pengembangan Produktivitas Tenaga Kerja Daerah Dinas
Tenaga Kerja dan Transmigasi Propinsi NTB. Kegiatan tersebut telah dilakukan Rabu (20/09/2016).
Kepala Dinsosnakertrans Kota Bima, Drs H Muhidin, MM, kepada Bimakini menjelaskan pelatihan ini dirancang untuk membangun motivasi prestasi
pada bidang tugas masing-masing. Motivasi berprestasi adalah sumber kekuatan yang mendorong munculnya kreativitas dan inovasi.
“Pelatihan ini merupakan salahsatu fondasi meningkatkan produktivitas tenaga kerja di manapun mereka bekerja,” katanya di dinas setempat, Kamis (22/09).
Penerapan 5S/5/R tersebut, kata Muhidin, terdiri dari Seiri/Sisih/Ringkas, berarti menetapkan segala sesuatu, memilahnya sesuai aturan tertentu dan membuang segala sesuatu yang tidak diperlukan di tempat kerja. Lalu, Seitin/Susun/Rapi, berarti menyimpan dan menata segala sesuatu di tempat yang telah ditentukan atau dalam tataletak yang tepat dan benar. “Sehingga dapat ditemukan dan dipergunakan cepat jika diperlukan,” katanya.
Selanjutnya, Seiso/Ssasp/Resik, berarti memberikan segala seuatu di tempat kerja sesuai aturan yang berlaku, sehingga rapi dan bersih. Seiketsu/Sosoh/Rawat, berarti pemeliharaan secara terus-menerus dan berulang, sehingga dapat tercipta kondisi kerja yang harmonis.
Terakhir, Shitsu/Suluh/Rajin, yang berarti menanamkan kebiasaan dan kemauan untuk melakukan sesuatu dengan cara benar atas kesadaran
sendiri. (BK31)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.