Connect with us

Ketik yang Anda cari

Peristiwa

Camat Bolo: MTQ Wadah Mengasah Imtaq

Kades Rasabou saat  melantik Dewan Hakim MTQ desa setempat.

Kades Rasabou saat melantik Dewan Hakim MTQ desa setempat.

Bima, Bimakini.- Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ)  tingkat Desa Rasabou Kecamatan Bolo tahun 2016  dimulai   Senin (14/11/2016) malam. Pembukaan dilakukan oleh Camat Bolo, Muslimin, SSos.

Camat meminta   masyarakat  Rasabou bisa menjadikan  MTQ ini sebagai wadah mengasah keimanan, sekaligus meningkatkan  ketaqwaan. Selain itu, bisa mengaktualisasikan  dalam kehidupan sehari-hari. “Paling tidak  mau belajar Al-Quran,” katanya.

Camat pun meminta MTQ  dijadikan landasan spritual untuk membangun kehidupan bermakna dalam rangka mewujudkan masyarakat Rasabou yang religius dan agamais. Masyarakat  agar  menjaga keamanan dan ketertiban dalam kegiatan tahunan ini. “Aman dan tertibnya kegiatan ini bergantung sungguh pada masyarakat,”  ujarnya.

Ketua Panitia MTQ Desa Rasabou, Drs Muhtar H Amen, mengatakan berbagai  lomba digelar pada MTQ kali ini. Yakni  lomba tilawah mulai dari golongan anak-anak 26 orang, golongan remaja 17 orang, golongan dewasa 12. Totalnya 55   peserta putra dan putri. Cabang Tartil Al-Quran  hanya diikuti  tingkat Anak-anak sebanyak 47 putra dan putri.

Cabang Hafidz Al-Quran 1 juz dan 5 juz hanya 3 peserta. Cabang Fahmil Al-Qur’an tingkat SD 14 regu, SMP dan SMA 14 regu.  Cabang Sahril Al-Quran diikuti  14 regu,  Khatil atau Kaligrafi diikuti 41 orang. Kasidah Rebana diikuti 7 regu. “Tahun ini walaupun pesertanya 1 orang cabang Musabakah Makalah Ilmiah Qur’an (M2IQ) ikut diperlombakan,” jelasnya.
Kepala Desa Rasabou, Julkisman, SH, saat itu  mengatakan  gelaran MTQ  setiap tahu supaya bisa menjadi motivasi generasi penerus   memahami Al-Quran dan serta bisa mengamalkannya  dalam kehidupan sehari-hari. Kepada generasi penerus supaya bisa menjadikan momentum ini untuk belajar  agar tercipta generasi Qurani.

Iklan. Geser untuk terus membaca.

Kades meminta  agar masyarakat memeriahkan MTQ,  tidak hanya  saat  malam pertama, akan tetapi sampai malam penutupan.

Kesempatan itu digunakan Kades memaparkan pelaksanaan pembangunan. Tahun ini Pemerintah Desa Rasabou mengalokasikan anggaran Rp15 juta yang bersumber dari DDA.

Saat itu, Kades Rasabou melantik Dewan Hakim sebelum memulai tugasnya. (BK36)

 

Iklan. Geser untuk terus membaca.
Bagikan berita

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait