A Hamid, ayah korban yang ditemukan tewas di DAM Rontu, Jumat pagi.
Kota Bima, Bimakini.- Ayah korban tewas yang ditemukan DAM Rontu Rabadompu Barat, Jumat (30/12/2016) pagi kaget mengetahui ditemukan tewas. A. Hamid menyangka anak berada di ladang pascabanjir terjadi.
Pengakuan Hamid, kepada kepolisian di ruang mayat RSUD Bima menyangka menjaga ladang di Kelurahan Kendo, sehingga tidak risau.
Pasalnya, kata dia, selama ini korban kerap berada di ladang, apalagi saat banjir mengira memilih mengungsi sambil menjaga ladangnya. “Rumah kami juga kena banjir pak, saya kira anak saya menginap diladang,” ujar Hamid.
Tambahnya, Rabu (28/12/2016) anaknya meninggalkan rumah. Diperkirakan siang hari, namun tidak berpamitan. Meski demikian, mengira ke ladang.
Baca Juga: Mayat di Dam Rontu itu Bernama Efendi, Warga Kumbe
Baca Juga: Mayat tidak Dikenal Ditemukan di Dam Rontu
Mendengar kabar ada penemuan mayat dirinya kaget. Lantas mencoba mencari tahu sosok mayat yang ditemukan. Setelah melihat di ruang mayat, ternyata benar, bahwa mayat tersebut anaknya.
Melihat ciri-ciri korban dari baju dan giginya, memang anaknya. Namun untuk memasatikan, menyuruh kerabat ke ladang, untuk memastikan bahwa memang jenajah ditemukan di sungai adalah anaknya. Ternyata diladang juga tidak ada.
korban, kata dia, memang hobi memancing di sungai dekat rumahnya. “Memang anaknya hobi mincing, tatepi sering diingatkan kalau penyakit ayannya kabuh,” terang Hamid pada Bimakini.com. (BK32)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
