Connect with us

Ketik yang Anda cari

Pemerintahan

Sejumlah Kades Isyaratkan Lapor ke KPK

FOTO OYAN: Kades Timu, Ncandi, dan Madawau, saat bertemu Kamis (050/01) membahas masalah hasil pelelangan tanah.

Bima, Bimakini.– Sejumlah Kepala Desa (Kades) di Kecamatan Madapangga bereaksi terhadap pengumuman pemenang tender seluruh tanah eks jaminan Kades dan aparatur. Mereka menilai panitia pelaksana  tidak transparan.

Seperti dikatakan Kades Timu, Ncandi, dan Madawau, Kamis (050/01). Mereka memberi isyarat akan melaporkannya ke Komisi  Pemberantasan Korupsi (KPK).

Kades Timu, Arsyad H Djamaludin, mengatakan munculnya  klaim tidak transparan itu  indikatornya antara lain, tahun lalu   pelelangan ditentukan siapa pemenangnya berdasarkan urutan penawaran. Contoh lainnya pada tahun lau,  jika pemenang pertama tidak mampu membayar sesuai penawaran, maka sebagai pemenangnya adalah pemenang tender urutan kedua. “Indikator tersebut tidak dilakukan oleh pelaksana tender sekarang,” katanya  di kediamannya.

Indikator lainnya, kata dia, pelaksanaan pelelangan kali ini, pihak pemerintah melalui oknum Bagian Umum Setda sertamerta meloloskan pemenang tender dengan nominal uang yang lebih rendah. Padahal,  penawaran dengan nominal uang yang dinaikkan 100 persen tidak dimenangkan. Hal itu akan menjadi acuan untuk melaporkan ke KPK.

“Intinya dalam waktu dekat Kita akan berangkat ke Jakarta untuk melaporkan ke KPK,” isyaratnya.

Iklan. Geser untuk terus membaca.

Selain tidak transparan, dugaan lainnya adalah pelelangan kali ini beraroma transaksional. Hal itu diindikasikan  satu pemenang tender bisa mendapatkan satu sampai tiga hektare, bahkan puluhan hektare. Lucunya ada pemenang tender dengan nominal Rpo10 juta melalui negosiasi dimenangkan oleh penawar dengan nominal Rp8 juta. “Hal itu dilakukan oleh oknum staf Bagian Umum Setda. Bukti dan saksi sudah kami kantungi,” bebernya.

Masih kata Arsyad, berdasarkan dugaan itu  bersama Kades lainnya  akan berangkat ke Jakarta  untuk melaporkan kecurangan dalam proses pelelangan tanah eks jaminan Kades dan aparatur. Kehadiran Kades Ncandi dan Kades Madawau di kediamannya untuk berkoordinasi soal keberangkatan ke Jakarta. (BK36)

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.

Berita Terkait

Opini

Oleh: Abdussyahir”Ogie” Selamat Hari Buruh 1 Mei. Semoga para buruh bisa selamat sampai Mei berikut. Seperti sosok para buruh pemecah batu di Kota Bima....

Opini

Catatan; Mada Gandhi Kontribusi pariwisata pada ekonomi NTB hanya 1,73 % terhadap PDRB. Masih sangat jauh untuk diandalkan. Sektor Pertanian kontribusi tertinggi, justru hanya...

Politik

Mataram, Bimakini.- Tidak perlu menjelaskan siapa Bang Zul kepada siapapun. Karena di mata pembenci coklat yang disajikanpun dilihat lumpur. Sebaliknya di mata pecinta, lumpur...

Politik

Mataram, Bimakini.- Signal semakin kuat. Dr Zulkieflimansyah dan Dr Hj Sitti Rohmi Djalillah akan kembali berpasang pada perhelatan Pilgub NTB, November mendatang. Di laman...

Politik

Bima, Bimakini.- Politisi kawakan Partai Amanat Nasional (PAN) Kabupaten Bima Muhammad Aminurlah menatap optimis pemilihan kepala daerah mendatang. Pengalaman tiga periode di DPRD Kabupaten...