Bima, Bimakini.- Kejuaraan Volley Ball Bupati Bima Cup Antar-Waria se-Pulau Sumbawa di Desa Cenggu, Kecamatan Belo, tidak akan dihentikan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bima. Event melibatkan waria se-Pulau Sumbawa itu dinilai wajar dan tidak bernilai negatif.
Kabag Humas dan Protokol Setda, Armin Farid, SSos, menilainya dari sisi positif, berkaitan olahraga. Apalagi, kegiatan event seperti itu bukan hanya sekarang, namun sebelumnya juga pernah diadakan.
“Yang salah itu kalau pemerintah memfasilitasi kontes Waria,” jelasnya, Selasa (16/5/2017).
Meskipun olah raga itu melibatkan Waria, kata dia, namun di dalamnya ada panitia penyelenggara. Bupati Bima sebagai Kepala Daerah diundang oleh penyelenggara hanya untuk membuka, karena di dalamnya tercantum Bupati Bima Cup.”Pro dan kontra itu wajar-wajar saja,” ujarnya.
Rumor akan diberhentikannya event tersebut, dibantahnya. karena hingga saat ini tidak ada instruksi tersebut.
“Saya menegaskan belum ada perintah untuk menghentikan bahkan tidak ada rencana event Volley Ball Waria se-Pulau Sumbawa dihentikan,” kata dia.
Berdasarkan rencana panitia, hadiah untuk juara satu, Rp20 juta, juara II Rp15 juta dan juara III Rp10 juta. “Saya belum tahu anggaran kegiatan itu dari Pemda atau tidak, tapi jujur sampai saat ini belum tahu sama sekali ada bantuan untuk event itu,” pungkasnya. (BK34)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.