Dompu, Bimakini.- Silaturrahmi kembali dilakukan Kapolres Dompu, AKBP Syarif Hidayat, SH, SIK bersama Dandim 1614 Dompu, Letkol INF Ali Cahyono, SKom, Selasa (23/6) dengan bakal calon bupati dan wakil bupati Dpmpu. Figur yang disambangi adalah Bakal Calon Wakil Bupati Dompu, Aris Ansyari, ST, MT dari jalur perseorangan. Aris sendiri adalah Sekertaris Dinas DPMPTSP Dompu.
Kapolres Dompu, AKBP Syarif Hidayat, SH, SIK, mengharapkan agar dapat menggunakan media secara bijak untuk menyampaikan program-program yang baik untuk menghindari aksi-aksi provokasi. Apalagi dapat menimbulkan perpecahan di masyarakat Dompu.
Kapolres juga mengajak agar tetap bersilaturahmi dengan tim sukses lainnya. Disamping itu, dapat mengontrol pergerakan tim suksesnya, agar tidak menyimpang dari perannya untuk memenangkan.
Kapolres juga menyampaikan, saat mendaftar di KPU nanti, massa yang mengantar dibatasi. Begitu juga saat debat publik, kampanye terbuka, akan dibatasi maksimal 40 orang, dengan tetap menggunakan protokol kesehatan COVID-19.
“Saya berharap di Dompu Pilkada yang bersih dan perlu pengawasan kita semua. Bakal calon bupati dan tim sukses selalu menjaga keamanan dan ketertiban serta mendukung dan membantu tugas-tugas kepolisian,” pesannya.
Disamping itu, bakal calon selalu berkordinasi dengan pihak kepolisian.
Dandim 1614 Dompu, Letkol INF Ali Cahyono, SKom mengatakan, Dompu adalah zona merah pada saat pemilihan Presiden dan Pilkades. Namun mampu dijawab dengan mewujudkan keamanan sampai pelantikan. “Itu merupakan sifat kedewasaan kita dalam menjalankan Pemilu,” ujarnya.
Disampaikannya, TNI akan tetap bekerja sama dengan Polri untuk menjaga dan membangun daerah ini. “Kami mengharapkan kepada tim sukses dan simpatisan untuk tetap dewasa dalam berpolitik,” ajaknya.
Bakal Calon Bupati Dompu, Aris Ansyari, ST, MT menyampaikan terimakasih atas kunjungan tersebut.
“Akan saya laksanakan, karena apa yang Bapak Kapolres sampaikan sesuai dengan misi dan pemikiran saya. Kami pun sebagai bakal calon akan tetap mengikuti aturan yang diberikan oleh KPU sebagai penyelengara pemilu, apalagi sekarang masih dalam situasi Pendemik Covid19,” ujarnya.
Dia juga berjanji akan menindak tegas apabila ada anggota dari tim melakukan tindakan provokatif. Bahkan tidak segan akan mengeluarkan dari tim.
“Kami sebagai bakal calon bupati berkomitmen untuk selalu mendukung dan membantu tugas-tugas kepolisian agar situasi kamtibmas aman dan kondusif,” ujarnya. (IAN)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.