Bima, Bimakini.com.- Ini tanggapan Kepala Desa Lamere Kecamatan Sape Kabupaten Bima, Kasman soal tuduhan warganya mengenai dugaan penyelewengan raskin yang melibatkan dirinya. Dia membantah semua tuduhan warga dan mengaku selama ini tidak pernah ada masalah mengenai alokasi raskin tersebut.
Namun, saat ditanya lebih lanjut mengenai hal itu Kasman enggan menjelaskan secara detail dan mengarahkan wartawan untuk menghubungi bawahannya yakni Kepala Urusan (Kaur) Desa yang menangani langsung pembagian raskin.
“Tidak ada masalah dengan raskin di Lamere, silahkan hubungi Ibu Raodah yang lebih mengetahui hal itu,” ujar Kasman melalui telepon seluler, selasa siang.
Kaur Desa Lamere, Raodah yang dihubungi wartawan membantah tidak ada penggelapan dalam pembagian raskin di Desa Lamere seperti yang dituduhkan warga. “Semua hanyalah isu yang dimainkan pihak yang tidak puas saja,” jelasnya.
Katanya, jatah raskin 208 sak yang diperuntukkan bagi Rumah Tangga Sasaran (RTS), semua telah dibagikan pada 10 RT yang ada di Lamere. Selain itu, semua pembagian raskin sudah dibagikan berdasarkan persetujuan masyarakat Lamere dan pada RTS yang sudah diajukan ke Sub Divisi Regional II Bulog Bima.
“Memang ada pro dan kontra masalah raskin di Lamere, tapi pemerintah setempat sudah bekerja sebagaimana mestinya,” terangnya. (BE.20)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
