Bima, Bimakini.- Seorang Kakek asal Dusun Tanjung Mas Desa Wila maci kecamatan Monta, Muhtar Ama Hula, menjadi korban pembacokan oleh orang tidak dikenal, Selasa (6/9) sekitar pukul 19.30 Wita. di Pantai Ta,a Sera Dusun Ta,a Sera Desa Doro O’o kecamatan Langgudu. Tapi, korban tidak mengalami luka bacok. Mengapa?
Kapolsek Langgudu IPDA Sirajudin yang dihubungi melalui telepon seluler, menjelaskan kakek yang berprofesi sebagai nelayan itu dibacok orang tidak dikenal, namun hanya mendapatkan luka lebam dan memar saja. Sebab menurut pengakuan korban, saat dibacok dengan cara tiba tiba oleh orang yang tidak dikenal itu, dia menangkis dengan pergelangan, kemudian meminta pertolongan warga sekitar untuk menyelamatkan diri dari serangan pelaku.
“Dari kejadian tersebut korban tidak mengalami luka, hanya baju pada lengan kanan dan kiri yang sobek akibat dibacok,”jelasnya, Rabu (7/9) malam
Kronologisnya, jelas Sirajudin yang baru menggantikan Kapolsek sebelumnya beberapa hari lalu, awalnya pria yang berusia 56 tahun itu, mengelurkan Sargasum dari perahunya ke pinggir pantai. Saat korban jalan, tiba-tiba datang pelaku berjumlah dua orang dari balik pohon kelapa. Tiba-tiba saja secara bersamaan langsung membacok lengan korban masing-masing sebanyak satu kali. Akan tetapi korban menangkisnya dan pada saat itu juga korban berteriak dengan mengatakan, “Saya orang Tanjung Mas.”
“Mendengar bahasa tersebut, para pelaku langsung melarikan diri,” kisahnya.
Dia menyebutkan, di tempat kejadian, tidak ada penerangan dan atas kejadian tersebut, korban belum melaporkan secara resmi, ke Kantor Polsek Langgudu. (BK31)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.