Bima, Bimakini.- Beberapa jam usai pemblokiran jalan Tente-Langgudu, Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Bima, Ir HM Taufik Rusdi, bertemu dengan masyarakat di Desa Nisa Kecamatan Woha, Kamis (06/10/2016). Pertemuan dihelat di kediaman Irman, koordinator aksi.
Saat pertemuan itu, Irman mewakili masyarakat mengharapkan Pemda segera membenahi Terminal Tente dan dikerja kan oleh kontraktor lokal sehingga pengawasan dan koordinasinya mudah.
Baca juga: Massa Tuntut Perbaikan Jalan; Akses Diblokir hingga Segel Kantor
“Kami tidak akan buka pemblokiran kalau pemerintah tidak bisa memastikan kapan ini dikerjakan dan harus dilakukan kontraktor lokal,” tegasnya.
Selain itu, Pemda membuat pernyataan menjamin bahwa pengerjaan terminal Tente pasti dilaksanakan, seperti yang Sekretaris Dinas PU. “Soal komunikasi kami tidak mau tahu, kalau ada bukti sebagai jaminan, mari kita buka pemblokiran jalan itu,” isyaratnya.
Sekretaris Dinas PU Kabupaten Bima, Ir HM Taufik Rusdi, menjelaskan Pemkab Bima telah menganggarkan dana untuk perbaikan terminal Tente, berupa jalan dan irigasi dan telah melalui proses tender. “Kemungkinan awal Oktober 2016 sudah bisa dikerjakan,” jelasnya.
Tahun 2017, Dinas PU dan BWS akan menganggarkan kembali dana untuk perbaikan Terminal Tente. “Tidak berhenti pada perbaikan saja. Melainkan berlanjut pada perawatan dan penataan,” ungkapnya.
Nah, karena sudah dianggarkan dan tinggal dikerjakan dalam waktu dekat, diharapkan agar semua pihak di Kecamatan Woha, khusus seputaran terminal Tente, agar mau membangun komitmen bersama mengawal dan menjaga pengerjaan perbaikan. Diharapkan tidak lagi ada aksi yang dapat merugikan masyarakat lain dan menghambat pengerjaan. “Mari kita sama mendukung program pemerintah ini, jangan berbuat seperti ini karena dapat merugikan orang banyak,” ajaknya.
Dalam pertemuan itu, tidak ada hasil kesepakan yang diperoleh. Masyarakat tetap tegas tidak membuka blokir jalan. (BK34)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.