Sulaiman ST, SH
Bima, Bimakini.- Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bima, Sulaiman MT, SH, bereaksi soal pejabat fungsional yang dilantik Kamis lalu, namun tidak mengikuti atau lulus tes Calon Kepala Sekolah (Cakep). Katanya, satu di antara syarat menjadi calon Kasek adalah wajib lulus tes. Tentu saja disayangkan mengangkat sosok belum pernah mengikutinya.
Hal itu direaksinya setelah dikonfirmasi soal Kepala SMAN 1 Monta, Nurul Mubin, sebelumnya Guru SMAN 2 Monta, yang diidentifikasi belum mengikuti tes Cakep.
Dia mengatakan, sudah jelas sesuai Permendiknas Nomor 28 Tahun 2010 tentang Penugasan Guru sebagai Kepala, satu di antaranya calon harus memiliki sertifikat Kasek, pernah mengikuti tes Cakep dan lulus. “Ikuti tes saja tidak cukup kalau tidak lulus,” katanya di Setwan.
Selain itu, kataya, juga pernah menjadi Kasek, ini sudah menjadi standar nasional dan tidak boleh dilanggar. Kalaupun ada guru diberikan tugas tambahan sebagai Kasek itu harus memenuhi syarat seperti dalam peraturan. Kalau tidak memenuhi syarat, sama saja penempatan Kasek dimaksud sudah melanggar aturan yang berlaku.
Untuk itulah, diingatkannya, sebelum mengangkat guru menjadi Kasek harus dianalisis dari berbagai aspek. Termasuk syarat-syaratnya, apa sudah memenuhi atau tidak. Mengenai kualitas sumberdaya manusia juga ditelaah, tidak serampangan begitu saja ditempatkan.
“Untuk itulah semua pihak harus memahami agar kemudian tidak muncul masalah dan protes dari berbagai pihak,” ujar duta Partai Gerindra ini kepada Bimakini Selasa (04/10/2016).
Sulaiman meminta pihak-pihak terkait menelaah ulang soal penempatan Kasek, sehingga tidak menimbulkan masalah baru kemudian hari.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Bima, H Abdul Wahab, dimintai konfirmasi Selasa soal Kasek dalam kaitannya dengan tes Cakep, enggan mengomentarinya.
Dia menyarankan mengenai mutasi langsung saja menanyakannya ke Sekretaris Daerah yang sudah menginstruksikan pemberian informasi satu pintu soal mutasi. (BK32)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
