Ketua DPD KNPI Kabupaten Bima, Ferdiansyah Fajar Islam, ST
Bima, Bimakini.- Pernyataan siap bubar yang disampaikan Ketua PK KNPI Madapangga, Sahrul, SSos, muncul karena adanya kesalahpahaman. Penilaian itu disampaikan Ketua DPD KNPI Kabupaten Bima, Ferdiansyah Fajar Islam, ST, melalui telepon seluler, Rabu (11/01).
Ferdiansyah mengatakan, awalnya sudah menjelaskan kepada Sahrul, bahkan pada seluruh PK. Pelantikan seluruh Ketua PK KNPI terpilih akan diadakan pada akhir Desember tahun 2016. “Intinya semua Ketua PK KNPI terpilih akan dilantik akhir Desember 2016,” katanya.
Namun, seiring berjalannya waktu, hal itu tidak bisa dilakukan karena musibah banjir bandang yang dialami masyarakat Kota Bima dan Kabupaten Bima. Akibatnya, agenda pelantik dari 18 Ketua PK KNPI terpilih tidak bisa dilakukan. Akan tetapi, bukan karena belum dilantik PK KNPI tidak aktif.
“Mestinya PK KNPI jangan keluarkan pernyataan seperti itu, akan tetapi pandailah menggunakan momentum untuk melakukan berbagai terobosan atau pekerjaan untuk membawa KNPI ke arah yang lebih baik,” ujarnya.
Mengenai kepastian pelantikan dilakukan, dia mengisyaratkan akan berkoordinasi dengan pengurus. Hal itu dilakukan untuk menjaga kesenjangan yang akan menimbulkan kesalahpahaman internal KNPI.
Diakuinya, sekarang ini edang berkomunikasi dengan pengurus DPD KNPI Kabupaten Bima terkait kapan kepastian pelantikan itu. “Intinya saya tidak bisa mengambil kesimpulan sendiri, karena KNPI adalah organisasi nasional yang memiliki legalitas yang jelas. Merupakan harga mati bagi saya untuk membawa kearah yang lebih baik,” ujarnya.
Untuk mengembangkan organisasi, kata dia, diharapankan menyatukan persepsi bagaimana selanjutnya KNPI ini memiliki gaung dimata masyarakat Kabupaten Bima, bahkan nasional. Untuk itu, diharapkan peran aktif dari seluruh pengurus DPD dan PK.
“Agar harapan menggaungkan KNPI bisa terwujud sesuai harapan bersama,” katanya. (BK36)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
