Muhtar Landa
Kota Bima, Bimakini.- Berapa sih sebenarnya nilai anggaran yang dialokasikan oleh Pemerintah Pusat untuk proyek drainase pascabanjir yang melanda Kota Bima akhir tahun 2016 lalu? Pelaksana Tugas Sekretaris Saerah (Sekda) Kota Bima, Drs Muhtar Landa, MH, kini menjawabnya.
Dia memastikan anggaran untuk pengerjaan proyek drainase di Kota Bima yang disetujui hanya Rp13 miliar dari Rp40 miliar yang diajukan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Bima.
“Anggaran proyek drainase pascabanjir bandang di Kota Bima sudah sudah disetujui dari BNPB sebesar 13 miliar,” ujarnya kepada wartawan di ruang kerjanya, Selasa (28/02) lalu.
Diakuinya, Wali Kota sudah berada di Jakarta untuk menghadiri pertemuan bersama Pemerintah Pusat. Anggaran Rp13 miliar itu akan langsung dialokasikan untuk pembangunan kembali drainase yang sebelumnya sudah dibongkar.
Dijelaskannya, total seluruh anggaran yang diberikan Pemerintah Pusat itu akan difokuskan untuk pembangunan kembali drainase yang telah dibongkar pada beberapa titik di Kota Bima. “Untuk itu pembangunannya segera dilaksanakan,” katanya.
Diakuinya, sebenarnya anggaran diajukan oleh Pemkot Kima senilai Rp40 miliar. Namun, karena banyaknya bencana banjir terjadi pada sebagian besar wilayah Indonesia, Pemerintah Pusat kemudian terpaksa mengurangi bantuan anggaran bagi Kota Bima. (BK32)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
