Connect with us

Ketik yang Anda cari

Peristiwa

Di-hotmix, Jalan Bandeng kini Mulus

Foto BIM: Beginilah kondisi jalan Bandeng setelah di-hotmix, Kamis lalu.

Kota Bima, Bimakini.- Anda pernah melewati Jalan Bandeng di Kelurahan Tanjung Kota Bima? Ruas jalan yang membentang dari Selatan ke Utara, bagian Barat kompleks pasar lama itu kini sudah berubah. Jika sebelumnya rusak dan kelihatan agak rendah, kini sudah di-hotmix dan lebih tinggi.

Seperti yang terlihat Kamis (01/06) siang lalu. Peralatan hotmix dioperasikan oleh pekerja. Asal hitam pekat yang membelah lingkungan itu memanjakan mata. Pemandangan baru itu mendapat apresiasi dari sejumlah pengendara sepeda motor.

Pengendara sepeda motor, Muhammad, mengaku senang karena rus jalan itu dibenahi oleh Pemerintah Kota Bima. Dia berharap kualitasnya bisa bertahan lama demi kenyamanan masyarakat dan pengendara.

Masalahnya, di ruas jalan itu selama ini perbaikan yang dilakukan tidak bertahan lama, apalagi posisi jalan agak rendah. “Semoga bertahan lama. Perbaikan ini harus diikuti sistem drainase yang baik,” harapnya di lokasi.

Warga Kelurahan Manggemaci, M Nur, menyambut positif perbaikan itu karena sudah lama tidak layak dilalui. Kalau bisa, semua ruas jalan di sekitar kompleks pasar Bima itu segera dibenahi agar nyaman bagi masyarakat dan pengendara.

Iklan. Geser untuk terus membaca.

“Kalau bisa semua jalan di dalam Kota Bima di-hotmix semua,” ujarnya di Kelurahan Penatoi, Jumat malam.

Pantauan Bimakini, di jalan terusan dari perempatan jalan Soekarno-Hatta juga sedang disiapkan untuk pengaspalan. Peralatan berat dioperasikan sejak beberapa hari terakhir, sehingga menyebabkan pengunjung pasar sore Ramadan agak terhambat.

Demikian juga sudut persimpangan Masjid di Lingkungan Bara Timur Kelurahan Paruga. Peralatan berat sedang membenahi kerusakan di sudut tikungan yang selama ini kurang nyaman bagi pengendara. (BK22)

Iklan. Geser untuk terus membaca.

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.

Berita Terkait