Mataram, Bimakini.- KPU NTB akan menetapkan pasangan calon Gubernur/Wakil Gubernur NTB pada 12 Februari 2018. Ini akan memastikan, pasangan yang lolos sebagai calon, baik dari Partai Politik (Parpol) dan Perseorangan.
Lepas dari tahapan tersebut, menarik untuk melihat head to head antara pasangan Ahyar-Mori Hanafi (AMAN) The Great dengan Ali-Saksi. Kedua paslon itu memiliki daya tarik untuk diurai. Termasuk dari kekuatan yang dimiliki masing-masing pasangan ini.
Lembaga Mi6 mengurai kekuatan rivalitas AMAN the Great dengan Ali-Sakti. AMAN the Great didukung Parpol yang dinilai sanggup melakukan penetrasi politik yang masiv. Misalnya, PDIP NTB, sudah memberikan instruksi tegas disertai reward and punishment kepada semua kadernya untuk berjuang secara sungguh-sungguh memenangkan AMAN diwilayahnya.
Sementara itu Ali-Sakti , menurut M16, sebagai calon perseorangan dengan 303 ribu pendukung sudah mulai melakukan penetrasi di kantongkantong pemilih , khususnya di Lotim, loteng dan Lobar. Gerakan Paket Ali Sakti untuk memperluas massa pendukungnya terlihat makin sistematis dan terukur.
Direktur M16, Bambang Mei Finarwanto, SH mengatakan, Ali BD sebagai panglima politik, piawai memainkan ritme dan psikologi massa dengan melontarkan berbagai statemen atau opini di media yang kerap menjadi polemik.
Ibarat ring tinju, kata Didu sapaan Bambang, sosok Cagub Ali BD cerdik mengatur irama permainan gerbongnya. Kapan harus melakukan hook politik, jeb-jeb ringan ataupun merangkul. Seperti baru-baru ini Ali BD tiba-tiba bersama TGB dalam satu acara. Padahal sebelumnya, Ali BD sempat melontarkan statement soal wisata halal yg menuai polemik di publik.
Paket AMAN the Great vs Ali Sakti, bagi Didu, cermin pertarungan marwah dan gengsi politik sejati. Hal ini terkait background politik para calon gubernur NTB ini dengan segala track record dan pengalaman sebagai petarung politik yang hebat .
Mi6 melanjutkan, AMAN sebagai gerbong besar yang didalamnya berhimpun para petarung politik dengan berbagai karakter dan spesifikasi keahlian politik yang tidak perlu disangsikan lagi. “Ketua PDIP NTB Rachmat Hidayat yang juga menjadi anggota parlemen sejak.1982 misalnya, tak perlu disangsikan kepiawaiannya dlm meraih dukungan rakyat,” ujarnya.
Parpol pengusung lainnya , PPP NTB, akan siap menggerakkan gerbong partai dan loyalisnya guna memback up AMAN. “Di internal PPP pasti akan ada intruksi. Khusus untuk memenangkan paket AMAN,” lanjut Didu.
Sementara itu, Sekretaris Mi6 Lalu Athari Fathullah menilai, Ali-Sakti memiliki kalkulasi politik tersendiri. “Lotim, Lobar dan Loteng diprediksi menjadi lumbung utama peroleh suara Ali Sakti,” katanya sembari mengatakan apabila Ali Sakti menang telak di tiga wilayah tersebut , Ali Sakti Gubernur NTB 2018 — 2023.
Athari menambahkan, secara matematis politik, Ali-Sakti tetap memiliki peluang memenangi PilGub NTB. Pertama, Ali Sakti dengan 303 ribu dukungan akan mudah meraih dukungan suara dibanding paslon yg diusung parpol.
Kedua , kata dia, ada Lembaga Survey LSI yang memback up Ali-Sakti. Ketiga , jejaring Ali-Sakti yang sudah terbina sejak lama. Ali BD dulunya aktivis LSM yang sering turun ke masyarakat . Lewat Yayasan Swadaya Membangun ( YSM ) Ali BD banyak terlibat dalam membantu rakyat miskin lewat berbagai program charity.
Selain itu didirikannya Universitas Gunung Rinjani salah bukti Ali BD peduli terhadap pengembangan SDM untuk memajukan NTB . “Kedua hal tersebut baru sebagian networking Ali BD di rakyat yg siap memenangkan.paket ini plus ditambah jejaring Jamaah NW ,” ungkap Athar
Sementara, Mataram menjadi simbol Prestise politik AMAN. Kota Mataram pemilihnya relatif kecil dibanding tiga kabupaten tersebut . Tapi secara prestise , bagi AMAN dan Ali Sakti memiliki arti penting secara politik. ” Mataram adalah simbol benteng AMAN yang hrs dipertahankan loyalitas warganya untuk AMAN ,” kata Athari.
Dimata Paslon lain, kata dia, Ali-Sakti berharap warga Kota Mataram kelak bisa menjatuhkan pilihan politiknya pada mereka. “Inilah obsesi politik sesungguhnya dari Ali-Sakti ingin menang juga di benteng pertahanan AMAN,” ujar Athari. Apalagi baligo Ali-Sakti mulai bertebaran di Mataram. (PUR)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
