Bima, Bimakini.- Kandang ayam milik warga Desa Tambe, Nukrah (32) yang berlokasi di Desa Kara hangus terbakar, Sabtu (3/11) sekitar pukul 03.00 Wita. Akibat kejadian tersebut, korban mengalami kerugian ratusan juta rupiah.
Kapolsek Bolo, AKP Muhtar HI, SSos membenarkan kejadian kebakaran kandang ayam beserta isinya tersebut. Kejadian itu awalnya diketahui oleh Abdurahman Azis dan Taufik, warga Desa Kara.
“Kedua orang itu yang melihat pertama kobaran api yang sudah menjalar di kandang milik Nukrah tersebut,” ujarnya.
Lanjutnya, melihat kobaran api tersebut, mereka berupaya mengamankan beberapa barang yang ada di dalam kandang. Namun yang mampu diselamatkan hanya 17 zak pakan/bama. Sedangkan 28 zak pakan beserta bibit ayam berumur lima hari sebanyak 2.500 ekor tidak mampu diselamatkan.
“Hanya belasan pakan itu yang mampu diselamatkan. Sementara yang lain sudah rata dengan tanah,” tuturnya.
Berdasarkan informasi yang berkembang, insiden tersebut diduga bersumber kompor pemanas bibit ayam. Apalagi saat kejadian pemilik tidak ada ditempat. Sehingga kobaran api mudah menjalar.
“Kemungkinan api kompor itu tak stabil. Sehingga memudahkan terbakar pada benda lain yang ada di kandang tersebut,” terangnya.
Diimbaunya, kepada para peternak ayam untuk tetap berhati-hati. Terutama tidak membiarkan kandang kosong tanpa penjagaan. “Harus lebih berhati-hati. Agar musibah ini tidak dialami oleh peternak lainnya,” pesannya.
Kapolsek mengharapkan, musibah yang terjadi saat ini bisa dijadikan pembelajaran bagi peternak ayam lainnya. “Insiden ini adalah ujian. Sebaiknya kita serahkan kepada Allah SWT,” ungkap Kapolsek. (YAN)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
