Bima, Bimakini.- Panen perdana padi organik dilakukan di So Kuru Desa Rite Kecamatan Ambalawi, Senin (28/11/2016). Bupati Bima, Hj Indah Dhamayanti Putri terlibat dalam pemanenan itu. Saat itu didampinggi Kepala Dinas Pertanian, Tanaman Pangan, dan Holtikultura, Camat Ambalawi, Camat Wera, Ketua dan anggota Poktan So Kuru.
Sebelum panen, Bupati mengatakan sektor pertanian merupakan satu di antara sektor prioritas pembangunan kepemimpinan daerah, karena khususdnya komiditi padi sangat dibutuhkan bagi masyarakat. Panen perdana padi ini suatu upaya pemenuhan kebutuhan hidup masyarakat. “Sekaligus dalam rangka peningkatan mutu dan pendapatan petani,” ujarnya seperti dikutip Kabag Humas dan Protokol
Setda, M Chandra Kusuma, AP, dalam pernyataan pers, Senin.
Keberhasilan Kelompok Tani So Kuru, katanya, merupakan keberhasilan semua pihak dan diharapkan meningkatkan hasil hasil usaha. Bupati berharap melalui perdana padi organik dapat menjadi stimulan bagi berkembangnya kegiatan pertanian organik di Kabupaten Bima.
Kadis Pertanian, Tanaman Pangan, dan Holtikultura Kabupaten Bima, Ir M Tayeb, menyampaikan Kabupaten Bima merupakan satu di antara daerah sentra produksi padi di Provinsi NTB, setiap tahun produksi padi meningkat signifikan terutama sejak lima tahun terakhir. Tahun 2010, produksi padi mencapai 297.549 ton dengan luas tanam 66.244 hektare (Ha) dan luas panen 59.642 Ha. Kemudian meningkat menjadi 317.633 ton tahun 2015 dengan luas tanam 76.355 Ha dan luas panen mencapai 75.585 Ha.
Di Ambalawi dengan luas sawah 585 Ha, 90 persen adalah lahan sawah irigasi telah memberikan andil produksi sebesar 12.347 ton pada tahun 2015. Melalui peningkatan produksi padi ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran petani menggunakan inovasi teknologi dan penggunaan sarana produksi.
Selanjutnya, tahun 2016 Pemerintah Kabupaten Bima melalui Dispertapa melalui dana tugas perbantuan telah mengujicoba penerapan pertanian padi organik seluas 40 Ha yang tersebar pada empat lokasi masing -masing seluas 10 Ha. Satu di antaranya Poktan So Kuru.
Dia mengharapkan hasil saat ini bisa meningkatkan kesejahteraan hidup para ketua dan anggota kelompok demi pemenuhan kebutuhan hidup. Momentum tersebut ditandai penyerahan bantuan berupa penyerahan kendaraan roda tiga, handtraktor 2 unit, handsprayer mesin 8 unit, mesin blower landak (alat siang gulma) 28 unit yang diterima Ketua Poktan So Kuru, Taufik H Usman. (BK29)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.