Kota Bima, Bimakini.com.- Hujan lebat yang mengguyur wilayah Kota dan Kabupaten Bima, Selasa sore, menyebabkan longsor. Arus lalulintas di jalan negara mulai dari Kelurahan Lampe Kota Bima hingga dekat perbatasan Kabupaten Bima di Kecamatan Wawo, sempat macet karena material longsor menimbun badan jalan. Kemacetan itu mencapai sekitar 3 kilometer.
Pantauan Bimakini.com, kemacetan terjadi lebih dari satu jam, sebelum akhirnya petugas dari Dinas Pekerjaan Umum datang untuk membersihkan material yang longsor dan menimbun badan jalan. Jalan baru bisa normal dan dilewati lagi sekitar pukul 17.00 WITA.
Pengendara sepeda motor, Arifin, mengaku karena kondisi hujan dan longsor itu menghambat perjalanannya. Tidak biasanya dari Kecamatan Sape menuju Kota Bima menghabiskan waktu hingga tiga jam. Padahal, biasanya hanya sekitar satu jam saja. Kemacetan arus kendaraan yang dipicu longsor di sekitar perbatasan Kota-Kabupaten Bima itu berlangsung hingga satu jam lebih. Bersama anak yang diboncengnya hanya pasrah hingga material tanah dan bebatuan dikeluarkan oleh petugas.
“Dari Sape kita sampai tiga jam baru sampai di rumah keluarga, di Kota Bima. Hujan kali ini sangat deras dan longsor terjadi pada sejumlah titik mulai dari pegunungan Wawo,” katanya di Kelurahan Santi Kota Bima, Selasa sore.
Dia mengharapkan agar pemerintahsegera mengantisipasi kondisi itu, apalagi tebing dari hasil pelebaran jalan terlihat terlalu tegak. Mesti diupayakan ‘digaruk’ lagi disertai pembenahan drainase agar aliran air lancar.
Dia mengingatkan agar para pengendara lebih berhati-hati berkendara saat hujan mengguyur karena material seperti bebatuan bisa meluncur dan melabrak kendaraan. (BE.12)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
