Connect with us

Ketik yang Anda cari

Pemerintahan

Farouk: Tangani Keluarga Miskin Perlu Data Mutakhir

Farouk Muhammad

Farouk Muhammad

Bima, Bimakini.- Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI), Farouk Muhammad, meminta pemerintah memutakhirkan data keluarga miskin, termasuk keluarga rentan miskin. Yakni   mengoreksi data yang bersumber  dari Pendataan Program Perlindungan Sosial (PPLS) 2011 maupun Basis Data Terpadu (BDT)  2015.

Menurutnya,  hal itu  dalam rangka menyikapi berbagai keluhan dan pengaduan masyarakat berkaitan dengan pelayanan kesehatan (Kartu Indonesia Sehat) oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS), pelayanan pendidikan (Kartu Indonesia Pintar) dan program-program penanganan keluarga miskin lainnya. Hal itu sebagaimana  Keputusan No 56A/LHP/XV/05/2016 tanggal 26 Mei 2016.

Hal  ini juga merupakan hasil pertemuan konsultatif dengan sejumlah pejabat pemerintah terkait di ruang kerjanya,   Senin (29/08) lalu.

Farouk  dalam pernyataan  persnya Rabu (01/09/2016) mengatakan, pertemuan konsultatif yang dilakukannya  saat itu hadir Dirjen Perlindungan dan Jaminan Sosial (PJS) Kementerian Sosial Harry Hikmat, Dirjen Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kemendagri Zudan Arif Fakrulloh, Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Thamrin Kasman, Dirjen Pengembangan Daerah Tertentu Kemendes PDTT Suprayoga Hadi dan Direktur Kepesertaan dan Pemasaran BPJS Kesehatan Andayani Budi Lestari.

Pertemuan tersebut merupakan tindaklanjut hasil dialog para pejabat tersebut dengan sejumlah perangkat desa,  kelurahan dan unsur Pemda  pada tanggal 8 Juni 2016 di Kota Mataram, yang diambil sebagai sampel.

Iklan. Geser untuk terus membaca.

Katanya, sering pula disampaikan dalam berbagai kesempatan kunjungan kerja ke sejumlah daerah dan reses, para anggota DPD RI menemukan fakta bahwa program bantuan kemiskinan berbasis kartu belum maksimal didistribusikan. antara lain karena kesalahan dan ketidakakuratan daftar keluarga penerima.

“Data penerima bantuan hampir tidak pernah terkoreksi, walaupun seringkali Lurah dan Kepala Desa mengusulkan perbaikan data,”  ucap Farouk.

Pertemuan tersebut menyepakati perlunya  pemutakhiran data keluarga miskin. Termasuk keluarga rentan miskin dengan mengoreksi data  dari Pendataan Program Perlindungan Sosial (PPLS) 2011 maupun Basis Data Terpadu (BDT) Tahun 2015.

“Untuk keperluan tersebut Kemensos perlu meninjau  ulang   kriteria keluarga miskin yang digunakan dewasa ini dan menyusun program pemutakhiran data bersama Kemendagri dan Kementerian Desa PDTT,” ujar pria kelahiran Kecamatan Sape ini.

Iklan. Geser untuk terus membaca.

Ketua Majelis Percepatan Pembangunan Daerah Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) ini juga menjelaskan, untuk menjamin tersedianya data yang lebih akurat, pelaksanaan pemutakhiran diserahkan kepada perangkat pemerintahan desa dan kelurahan yang didampingi petugas dari pemerintah kabupaten dan kota dan petugas yang ditunjuk oleh Kemensos.

“Untuk menunjang pelaksanaan kegiatan tersebut Kementerian Desa PDTT agar mengalokasikan dukungan anggaran dari sebagian dana desa tahun 2017,” ujar   Farouk. (BK32)

Bagikan berita

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait

Pendidikan

Kota Bima, Bimakini.- Momen 2 Mei 2024, Hari Pendidikan Nasional, dinilai tepat untuk merefleksikan perjalanan perjalanan dunai pendidikan nasional, lebih khusus pengelolaan dunai pendulikan...

Politik

Kota Bima, Bimakini.-  Sejumlah Partai Politik (Parpol) menyebut nama H Mohammad Rum, Pj Wali Kota Bima, telah berkomunikasi. Bahkan ada Parpol yang menyatakan akan...

Politik

Kota Bima, Bimakini.- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bima sudah menetapkan calon anggota DPRD Kota Bima terpilih, Kamis 2 Mei 2024. Penetapan dilakukan dalam...

Politik

Kota Bima, Bimakini.- Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Golongan Karya (Golkar) ditetapkan oleh KPU Kota Bima, Kamis 2 Mei 2024 masing-masing meraih lima...

Politik

Kota Bima, Bimakini.- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bima, Kamis sore  2 Mei 2024 menetapkan perolehan suara pada Pemilu Legislatif untuk DPRD Kota Bima....