Kota Bima, Bimakini.- Pascabanjir Bandang melanda Kota Bima 12 hari lalu, banyak kalangan ikut berpartisipasi menyalurkan bantuan kepada warga Kota dan Kabupaten Bima. Salah satunya dari Pengurus Besar (PB) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII).
Ikut terlibat dalam pembagian sembako di Rabadompu tersebut PC PMII Bima dan Dompu. Hadirnya juga, Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim (LPBI) NU.
Ketua PB PMII, Sabolah Alkalambi mengaku prihatin terhadap banjir bandang yang melanda kota Bima. PB PMII pun meminta agar memantau dan memberi laporan mengenai kondisi dampak banjir bandang.
“Angaran yang ingin kami salurkan ini ada 50 juta rupiah. Ada dalam bentuk uang dan sembako,” ungkapnya pada Bimakini.com, Kamis (5/1/2017).
Dari jumlah anggaran itu, kata dia, Rp30 juta dibelanjakan dalam bentuk sembako dan kebutuhan lain, seperti beras, air mineral, pakaian, obat-obatan, sandal, serta lainnya. Rp20 juta diberikan tunai kepada korban yang benar-benar terdampak, seperti hilang rumah.
“Kami berikan kepada warga yang menurut data kami rumahnya rusak parah,” ujarnya.
Terhadap warga yang akan mendapatkan bantuan itu, kata dia, sudah didata sebelumnya. Seperti di Melayu, ada warga yang diberikan uang.
PB PMII, berharap Pemkot dan pemkab Bima, dapat menanganani secepatnya korban banjir bandang. (CBK.03)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.