Connect with us

Ketik yang Anda cari

Pendidikan

Ikbal: Semoga Gaji Guru tidak lagi Dipotong Sepihak

Dok Kompasiana

Kota Bima, Bimakini.- Akhirnya, gaji ke-13 para guru tidak jadi dipotong oleh  UPTD dan organisasi PGRI. Ke depan diharapkan tidak ada rencana pemotongan sepihak  dan momentum kontroversi ini   harus menjadi pembelajaran bagi semua pihak.
Ketua FKGO Kota Bima, yang juga mewakili guru, Ikbal Tanjung, kepada Bimeks Senin (10/07) mengaku setelah  pemanggilan oleh Komisi I DPRD Kota Bima dan larangan oleh Kadis Dikbudpora, akhirnya soal  gaji ke-13 tidak jadi dipotong.
Dia berharap semoga  ini tidak hanya formalitas, karena ada reaksi dari guru, Komisi I, dan Kadis Dikbudpora, melainkan  seterusnya tidak ada lagi pemotongan sepihak. “Kami sangat apresiasi Komisi I dan Kadis  terhadap  langkah cepat  melarang pemotongan tersebut  sehingga ke depan  tidak lagi ada pungutan sepihak,” ujarnya.
Dikatakannya,  apapun namanya memotong hak orang itu, harus ada kesepakatan dan disosialisasikan bersama. Selain itu, untuk apa kejelasannya dan dapat dipertanggungjawabkan.
Guru juga membutuhkan  haknya apalagi tujuan pemerintah memberikan gaji ke-13 itu  untuk menjamin kebutuhan kekuarga guru menghadapi pelajaran baru bagi anak-anaknya.
Ikbal mengapresiasi  DPRD terhadap respons cepat terhadap persoalan dihadapi guru,  sehingga permasalahan selama ini dapat diselesaikan cepat.
Seperti dilansir  ebelumnya, sejumlah guru protes terhadap  rencana PGRI memotong gaji ke- 13 senilai Rp100 ribu per orang dan untuk UPTD sebesar Rp20 ribu. (BK32)

Bagikan berita

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait