Mataram, Bimakini.- Kunjungan kerja Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah dan Istri sebagai Ketua TP PKK Pemprov NTB dan juga Ketua Yayasan Dea Mas (Lembaga Pengelola Universitas Teknologi Sumbawa (UTS), Dr. Hj. Niken Saptarini Zulkieflimansyah, ke Polandia dan Rep. Ceko membawa pulang sejumlah kesepakatan kerja sama bidang pendidikan dan pemerintahan.
Kunjungan Gubernur didampingi sejumlah kepala OPD Pemprov NTB serta rektor dan perwakilan 6 Universitas, yaitu Universitas Mataram, Universitas Hamzanwadi, Universitas Muhammadiyah Mataram, Universitas Nahdlatul Ulama NTB, Sekolah Tinggi Kesehatan (STIKES) Mataram dan Universitas Mahasaraswati Mataram).
Agenda kunjungan pertama, 4 Desember 2018 lalu, setelah bersilaturrahim dengan Dubes RI untuk Polandia Peter F. Gontha, di Wisma Kedubes RI di Kota Warsawa, Gubernur Zulkieflimansyah beserta rombongan melakukan perjumpaan dengan Gubernur (Marshal) Piotr Calbecki beserta jajaran kepala OPD-nya di ruang kerja Gubernur di Kota Torun.
Pertemuan itu berbuah kesepakatan antara Pemprov NTB dengan Pemprov Kujawsko-Promorskie untuk membentuk kerja sama sister city atau sister province (kota atau provinsi kembar) ke depannya. Kerjasama dua provinsi akan diwujudkan dalam investasi dan bisnis, beasiswa pendidikan, pertukaran pelajar dan pekerja, seni dan kebudayaan hingga pelajaran musik.
“Sebuah kehormatan mendapat sambutan yang begitu hangat, ramah dan terbuka dari Marshal Piotr Calbecki dan jajarannya di Kota Torun. Ini pertemuan pertama kali, namun membuka optimisme saya bahwa langkah selanjutnya begitu lebar dan nyata. NTB memiliki banyak potensi sebagaimana Polandia, khususnya Provinsi Kujawsko-Pomorskie, mulai dari destinasi wisata desa kuno sebagaimana desa-desa adat di Lombok dan Sumbawa, hingga sektor pertanian dan bioenergi. Semoga segera terealisasi jadi kolaborasi konkret antara NTB dengan provinsi di negara yang warna bendaranya sama dengan Indonesia ini, meski terbalik warnanya” tutur Gubernur Zul.
Dalam pembicaraan yang berlangsung hangat dan akrab, Gubernur Piotr Calbecki mengungkapkan bahwa dirinya siap mengundang 4 anak muda terbaik NTB untuk magang di kantornya selama 1 bulan, gratis, di Brussels Belgia di Pusat Uni Eropa (UE), agar anak-anak muda NTB paham bagaimana mereka bekerja serta bagaimana NTB sebagai provinsi bisa mengakses bantuan dana UE untuk pembangunan dan perubahan di NTB.
Berdasarkan masukan dari ketua TP PKK Pemprov NTB, Dr.Hj. Niken Saptarini Zulkieflimansyah, Gubernur Calbecki juga menawarkan undangan kepada guru-guru SD dari NTB untuk datang ke Torun, menyaksikan bagaimana guru-guru di level terendah mengajarkan Matematika, Sains dan Teknologi dengan cara yang menyenangkan. Sehingga tiga mata pelajaran itu tidak lagi jadi momok di sekolah.
Selain itu, Gubernur juga mengundang anak-muda muda NTB utk belajar Leadership di Summer Camp saat Musim Panas di kota kelahiran filsuf sekaligus astronom Nicolaus Copernicus itu.
Di bidang seni budaya, undangan juga terbuka bagi komunitas seniman maupun budayawan NTB untuk menggelar acara seni budaya di Polandia. Sementara karena Torun sangat terkenal atas pianis-pianis tingkat dunia, maka Gubernur Calbecki mengajak para pianis NTB untuk belajar di Torun.
Pada hari keempat, rombongan berkunjung ke Praha, Republik Ceko. Pada kesempatan itu, Gubernur Zul dan rombongan bersilaturrahim dengan Dubes RI untuk Republik Ceko, Aulia Aman Rachman di Wisma Kedubes RI di Praha.
Dubes Aulia pun menyatakan untuk mendukung penuh tujuan kunjungan kerja Gubernur Zulkieflimansyah ke Polandia dan Ceko.
Bukti konkret dukungan itu terwujud pada keesokan harinya (Jumat, 7/11/2018), ketika empat perwakilan kampus NTB (Universitas Mataram, Universitas Hamzanwadi, Universitas Muhammadiyah Mataram dan Universitas Mahasaraswati Mataram) menandatangani Nota Kesepakatan (MoU) dengan dua perguruan tinggi di Praha, yaitu Metropolitan University of Prague dan Czech University of Life Science (CULS) Prague, dengan difasilitasi diplomat Kedubes RI untuk Republik Ceko), Punjul Setya Nugraha dan timnya. PUR
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.