Connect with us

Ketik yang Anda cari

Peristiwa

Kampanye “Selamat Jalan Corona”, Eh, Lima Warga Dompu Dinyatakan Positif Covid19

Bupati Dompu, Drs H Bambang M Yasin saat memegang spanduk Selamat Jalan Corona. Namun beberapa jam kemudian, lima warganya dinyatakan positif.

Dompu, Bimakini.- Belum sehari Spanduk dengan Tulisan “Selamat Jalan Corona” dikibarkan Bupati Dompu, Drs H Bambang M Yasin, tiba-tiba datang kasus baru Corona. Kontan saja kenyataan itu membuat warga Dompu terhentak.

PLT Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Dompu, Maman, SKM pada wartawan mengaku, telah mengirimkan hasil sample swab sebanyak tiga kali ke Laboratorium PCR. Dua kali dikirim ke Sumbawa pertama 90 sample, kedua 136 sample. “Kita juga akan memeriksa Kesehatan Bupati karena sempat kontak dengan salah satu pegawai Pemkab Dompu yang positif Covid19,” katanya.

Pihaknya juga akan segera melakukan tracing kontak terhadap lima orang yang dinyatakan positif terinfeksi covid 19. Orang yang kontak dengan mereka akan di swab.

“Mereka yang dinyatakan positif itu akan dijemput untuk dirawat dan dikarantina,” ujarnya.

Rahmat, warga Montabaru, Kecamatan Woja menyesalkan adanya kegiatan senam Selamat Jalan Corona. “Mestinya pemerintah tidak terlalu gegabah bersuka ria dengan mengadakan senam bebas covid,” katanya, Jumat (5/6).

Iklan. Geser untuk terus membaca.

Dikatakanya, dalam situasi seperti ini, seharusnya tetap banyak berdoa. Bukannya menggelar acara yang berpotensi terjadinya kontak fisik, seperti senam yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Dompu di Lapangan Beringin.

“Kalau begini jadinya kita malu sendiri,” kata warga lainnya Ismail.

Dia    juga mengaku prihatin, saat nol corona dimeriahkan dengan senam dan membentangkan tulisan selamat jalan corona. Tetapi tiba-tiba dikejutkan ada lima warga yang terkonfirmasi positif. (JUN)

Iklan. Geser untuk terus membaca.
Bagikan berita

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait

Opini

Oleh  : Zidniy Ilma Seminggu yang lalu, tepatnya pada tanggal 10 Februari 2022, 2 orang dokter serta puluhan Tenaga Kesehatan (Nakes) yang bertugas di...

Pemerintahan

Bima, Bimakini.- Seiring meningkatnya jumlah warga yang terpapar Covid-19, Pemerintah Kabupaten Bima langsung mengambil langkah penanganan untuk mengurangi dampaknya. Sekretaris Daerah Kabupaten Bima Drs.H.M.Taufik...

Peristiwa

Bima, Bimakini.- Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Bima, terpaksa menghentikan sementara menerima pasien baru untuk sejumlah ruangan, lantaran kian meningkatnya jumlah para tenaga kesehatan...

Peristiwa

Bima, Bimakini.- Hasil Rapid Test (RDT) 2 warga Desa  Rato Kecamatan Bolo dan 1 orang dinyatakan Positif Covid- 19. Tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten...

Opini

Oleh : Puja Anggriani   Diketahui, virus Covid-19 pertama kali terjadi di kota Wuhan pada tahun 2019.  Tidak hanya menyerang kota Wuhan saja, Virus...