Pembahasan rencana detail tata ruang oleh Dinas PUPR Kabupaten Bima.
Bima, Bimakini.- Kantor Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Bima, memfasilitasi kegiatan Focused Group Discussion (FGD) ke II Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang Kecamatan Monta, Kabupaten Bima, Kamis (9/7).
Kegiatan tersebut dihadiri perwakilan Direktorat Jenderal Tata Ruang PUPR RI, Sekda Bima, Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Nusa Tenggara Barat, Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Bima, Direktur Pembinaan Penataan Ruang Daerah, Kementerian ATR/BPN, Balai Wilayah Sungai Nusa Tenggara 1, Kementerian PUPR, Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian Dan Pengembangan Daerah, dan sejumlah pimpinan FKPD lingkup Kabupaten Bima.
Kepala PUPR Kabupaten Bima, Ir H Nggempo, MMt, menjelaskan, pada tahun anggaran 2020 Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional melalui Direktorat Jenderal Tata Ruang Direktorat Penataan Kawasan, memfasilitasi Pemerintah Daerah untuk menyusun Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) Kawasan Perdesaan untuk mendukung ketahanan pangan di Kabupaten Bima (Kawasan Bima).
“Rencana ini dalam rangka mendukung ketahanan pangan nasional dan kualitas tata ruang kawasan perdesaan melalui penerapan prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan,” katanya.
Lanjut dia, sebagai bagian dari rangkaian tahapan kegiatan tersebut, pihaknya memfasilitasi kegiatan Focused Group Discussion (FGD) ke II Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang Kecamatan Monta.
“FGD ini membahas penjaringan isu strategis wilayah dan penjaringan isu pembangunan berkelanjutan,” ujarnya.
Lanjut Nggempo, tata ruang ini sangat strategis, semua berkaitan dengan kehidupan sosial kemasyarakat baik itu ekonomi, sosial dan politik, tergabung dalam tata ruang.
“Kami sangat berharap secara detail, segingga bisa mengahasilkan rekomendasi yang bisa digunakan oleh masyarakat,” katanya.
Kegiatan itu juga dihadiri oleh Camat Monta dan seluruh Kepala desa. (MAN)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
