Bima, Bimakini.-Pasca_banjir yang menerjang dua desa di Kecamatan Woha Kabupaten Bima, Senin (02/01) lalu, personel Polsek Woha Polres Bima, melakukan monitoring hingga mengurai kemacetan panjang yang terjadi di jalan negara dan provinsi sekitar, akibat digenangi air bah.
Dua desa terdampak banjir dikatakan Kapolres Bima melalui Kasi Humas Iptu Adib Widayaka, yakni Desa Pandai dan Desa Donggobolo Kecamatan Woha. Banjir lanjut Adib diakibatkan tingginya intensitas hujan mengguyur Bima Senin malam lalu.
“Di Desa Pandai sedikitnya ada 100 Rumah terendam dan ada 50 hektar lahan pertanian. Selain itu juga ada 100 hektar tambak ikut terendam banjir,” papar Adib pada wartawan Rabu (05/01).
Sementara di Desa Donggobolo urai Adib, ada 20 rumah warga terendam banjir, berikut 50 Hektar lahan pertanian. Lahan tambak seluas 100 hektar pun katanya, juga ikut terendam banjir Senin malam tersebut.
“Banjir ini selain mengakibatkan air meluap ke pemukiman warga, lahan pertanian, lahan tambak, juga merendam jalan negara di dua desa itu,” paparnya.
Ditekankan Kapolres melalui dirinya, Bhabinkamtibmas agar terus berkoordinasi dengan pemerintah desa setempat, guna memberikan himbauan Kamtibmas kepada warga terdampak banjir.
“Juga agar diingatkan ke warga atas musibah banjir yang terjadi, untuk bersabar dan menerima dengan lapang dada. Warga juga ke depan harus siaga,” tutupnya. IKR
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.