Mataram, Bimakini.- Gubernur NTB, Dr H Zulkieflimansyah, mengungkapkan kegembiraannya dan menyampaikan terima kasih atas penyelenggaraan acara spektakuler Festival Pesona Tambora, yang baru saja selesai dilaksanakan di Doro Ncanga, Kabupaten Dompu.
Menurut Gubernur, suksesnya pelaksanaan Festival Pesona Tambora itu adalah kerja nyata. Kerja keras Kepala Dinas Pariwisata Provinsi dan Kabupaten Dompu beserta panitia selama berhari-hari diapresiasi luar biasa oleh Gubernur.
Gubernur optimis bahwa Festival Tambora ini mampu menjadikan Tambora sebagai geopark internasional. “Melihat anak-anak yang menari ceria membuat saya merasakan bahwa ini merupakan replika kita mewujudkan NTB yang gemilang,” katanya.
“Pada bulan Juni nanti Tambora Geopark nasional akan berubah menjadi geopark internasional,” kata Gubernur memastikan, saat membuka acara puncak Festival Pesona Tambora (FPT) di Savana Doro Ncanga, Dompu, Kamis (11/4/2019).
Sebagaimana diketahui, Festival Pesona Tambora dilaksanakan guna mengenang meletusnya Gunung Tambora tahun 1815 silam, yang dirangkaikan dengan Hari Ulang Tahun Kabupaten Dompu ke-204 tahun 2019.
Menurut Gubernur, nama Tambora sangat familiar pada bisnis dan komunitas intenasional. Tambora pernah menggetarkan dunia sehingga terjadi kemajuan seperti sekarang ini. “Kita mampu mengguncangkan dunia sekali lagi seperti Tambora”, ujar Gubernur.
Sementara itu, Menteri Pariwisata yang diwakili staf ahli bidang pariwisata multikultural, Esthy Reko Astuti, yang hadir di acara ini menyampaikan tiga point yang pernah dikatakan Presiden Jokowi pada tahun 2015 lalu.
Pertama, keberhasilan Lombok meraih tingkat satu destinasi halal patut diapresiasi. Kedua, Menteri Pariwisata akan selalu siap membantu event Tambora tersebut berlangsung. Tentunya dengan cara yang profesional, tampilannya harus cameragenik. Dan ketiga, untuk berkomitmen menjaga lingkungan dan keasrian alam, serta mempertimbangkan akses jarak tempuh yang perlu didorong bersama kemajuannya. PUR
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.