Bima, Bimakini.- Sebuah mobil Pick Up Suzuki warna putih No. Pol B 9318 KAQ diduga dirusak oleh massa dari Desa Ndano, Kecamatan Madapangga, Kabupaten Bima. Perusakan itu terjadi di jalan lintas Bima – Sumbawa, tepatnya barat Taman Wisata Alam (TWA) Madapangga, Ahad (5/4).
Mobil tersebut diketahui dikemudi oleh Amirullah (58) warga RT 05 RW 03 Desa Renda, Kecamatan Belo, Kabupaten Bima. Perusakan mobil karena adanya kesalahpahaman warga.
Kapolsek Madapangga IPTU Rusdin menjelaskan, awalnya petugas di jembatan timbang perbatasan Bima – Dompu, menerima laporan dari warga Manggena’e, Kecamatan Dompu, bahwa ada lima pelaku pencurian menuju arah Bima. Mereka menggunakan 3 sepeda motor.
Petugas pos Screening Covid – 19 Kabupaten Bima di Desa Madawau, Kecamatan Madapangga pun menghentikan pelaku. Oleh petugas diamankan di Pos Screening Covid – 19.
Setelah itu, kata dia, ada banyak warga diduga dari Manggena’e, hendak menghakimi mereka. Kuatir dihakimi, lantas petugas meminta bantuan mobil Pick Up yang kebetulan lewat membawa para pelaku ke Kantor Polsek Madapangga. “Tujuannya menghindari amukan massa,” tuturnya.
Pada saat pelaku dinaikkan ke mobil Pick Up, pengemudi turun membuang air kecil. Situasi itu dimanfaatkan pelaku mengambil alih kemudi. Selanjutnya membawa kabur kendaraan tersebut ke arah timur menuju Desa Ndano.
Setelah itu petugas pos Covid – 19 menghubungi Kepala Desa (Kades) Ndano agar menghadang mobil yang dibawa lari oleh para terduga pelaku pencurian. “Karena banyak massa yang ingin mengahadang, pelaku pencurian memutar balik kendaraan ke arah Kabupaten Dompu dan dikejar oleh massa dari Desa Ndano,” ujarnya.
Tepatnya ditikungan sebelah barat TWA Pemandian Madapangga, pelaku pencurian kembali memutar arah menuju Desa Ndano. Pelaku pun turun meninggalkan kendaraan dan kabur ke arah pegunungan.
Akibatnya massa yang mengejar merusak mobil tersebut. Akibatnya pecah kaca depan, samping kiri dan kanan. Polisi yang tiba dilokasi langsung mengamankan kendaraan. (KAR)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.