Bima, Bimakini.- Koordinator Forum Komunikasi Pendidikan Anak Usia Dini (FKPAUD) Kabupaten Bima, Sarafiah, SE, meminta wartawan jangan hanya mencari-cari kesalahan guru dan tatakelola PAUD di Kabupaten Bima melalui beritanya. Namun, dukunglah PAUD melalui berita yang menyejukan, mencerdaskan, dan mencerahkan.
Apalagi, yang ditangani PAUD adalah usia emas generasi bangsa. “Mari kita bangun bersama agar pendidikan anak pada usia dini ini lebih baik dan lebih maju lagi sesuai perkembangan kemajuan dunia global saat ini,” katanya saat Gebyar PAUD bersama Bunda PAUD di Lengge Nae Wawo, Sabtu (03/09) lalu.
Dia meminta kepada wartawan bersama membenahi yang masih kurang dan membangun PAUD, sehingga semua pihak memerhatikan keberadaan dan kemajuan PAUD di desa. “Bahkan, dengan Alokasi Dana Desa bisa disisakan untuk kemajuan PAUD. Jangan hanya perbaiki jalan terus, got, dan lainnya, sementara anak-anak usia emas ini kurang diperhatikan,” harapnya.
Ketika Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bima peduli terhadap kemajuan PAUD, terangnya, maka dengan sendirinya tenaga PAUD akan menjadi garis terdepan dalam menyukseskan berbagai program pemerintah daerah di desa. Saat ini, ada sekitar 500 lebih lembaga PAUD dan sekitar 5.000 lebih tenaga pendidik dan kependidikan.
Semula, terangnya, mereka berjuang mendidik anak usia dini pada setiap desa dengan bermodalkan semangat, meski dalam kondisi memrihatinkan. Namun, kini mulai diperhatikan kesejahteraannya oleh Pemerintah Kabupaten Bima melalui honor Rp200 ribu/bulan.
Apalagi, tuturnya, jika honor itu dinaikan hingga Rp300 ribu/bulan tentu semangat kerja akan berlipat ganda. Bahkan, mereka siap menjadi ujung tombak dalam menyukseskan berbagai program pemerintah yang turun ke desa.
Pertemuan yang bertajuk, ‘mewujudkan anak usia dini Dana Mbojo yang taat agama, ramah dengan budaya, cerdas dalam IPTEK, indah dalam berkarya, dan unggul dalam berprestasi’ berlangsung dalam suasana akrab. Bunda PAUD, Rostiati, ingin berlama-lama dengan guru dan pengelola PAUD. Namun, masih ada kegiatan di Kecamatan Sape.
Saat itu hadir Kepala Dinas Dikpora Kabupaten Bima, Tajuddin, SH, MSi dan beberapa pejabat lainnya. (BK23)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.