Kota Bima, Bimakini.com.- Banyak hal yang dilakukan pihak sekolah dan siswa untuk menghadapi Ujian Nasional (UN) nanti. Selain rajin belajar, penambahan jam belajar, peningkatan kedisiplinan maupun koordinasi terhadap pengawasan orangtua dilakukan dalam rangka meraih kesuksesan saat UN. Mereka menggelar doa bersama.
Seperti yang diperlihatkan 221 siswa kelas III Madasyah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kota Bima, Jumat (13/4). Doa dipimpin HM Adnin, SQ, MPd.I, itu berlangsung khidmat. Bahkan, beberapa siswa meneteskan airmata karena buncahan harapan bisa lulus UN.
Kepala MAN 2 Kota Bima, Drs. H. Syahruddin, mengatakan kegiatan itu memang sudah menjadi agenda sekolah sesaat sebelum UN berlangsung. Doa bersama itu selain mengharapkan kelulusan UN, juga memeringati Hari Jadi ke-10 Kota Bima. “Jika yang lain menyambut atau meriahkan Hari Jadi Kota Bima dengan berbagai macam olahraga, kami tidak, kami melakukannya dengan doa bersama,” ungkapnya.
Syahruddin mengingatkan seluruh siswa kelas III bahwa berdoa saja tidak cukup untuk memuluskan pencapaian hasil UN, namun harus dibarengi belajar giat. Tidak banyak bermain, karena penyesalan tidak datang lebih awal, namun pada akhir ujian. Siswa diminta tidak menganggap remeh UN atau berharap ada Kasek maupun guru yang akan membantu dalam mendongkrak nilai sehingga bisa lulus.
“Kami tidak bisa membantu siswa, yang bisa hanya dirinya sendiri dan Allah, jika hasil pekerjaannya bagus saya yakin bisa lulus, kalau tidak, kami tidak bisa menjamin,” ingatnya.
Dijelaskannya, akhir perjalanan pendidikan tahap awal siswa adalah dengan UN itu, selanjutnya melanjutkan ke Perguruan Tinggi (UN). Namun, dia mengingatkan siswa agar tidak bermimpi bisa melanjutkan pendidikan jika tidak mampu lulus UN. Dia meminta siswa serius mengerjakan soal UN, teliti, dan percaya diri.
Selain itu, Syahruddin juga telah mengirim surat pemberitahuan kepada seluruh orangtua siswa yang mengikuti UN agar sementara waktu tidak memberi kelonggaran terhadap anak dengan mementingkan bermain daripada belajar. Menurutnya, hal itu sebagai bentuk tanggung jawab orangtua terhadap anak dan bidang pendidikan.
Kepala Seksi (Kasi) Mapenda Kantor Kementerian Agama (Kemnag) Kota Bima, Drs. H. Munir, mengimbau seluruh Madrasyah agar melakukan doa bersama menjelang UN. Dia mengharapkan agar seluruh siswa kelas III pada Madrasyah bisa lulus semua. (BE.18)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
