Kota Bima, Bimakini.- Manteri Sosial (Mensos), Khofifa Indah Parawansa, Senin (26/12/2016) berkunjung ke Kota Bima. Kunjungan itu untuk mengetahui kondisi Kota Bima pascabanjir dan upaya penanganannya.
Tiba di Kota Bima, Mensos langsung menuju gudang Bulog di Jatiwangi, memastikan pasokan beras tersisa. Pasalnya, gudang penampungan beras ribuan ton ini juga terkena dampak banjir.
Mansos yang disampingi, Gubernur NTB, KH Zainul Majdi, Bupati Bima, HJ Indah Dhamaynti Putri, Bupati Dompu, Drs H Bambang Yasin, Wakil Wali Kota Bima, H A Rahman H Abidin, Wakil Bupati Sumbawa Barat Fud Syaifudin, ST ,masuk ke gudang bulog yang sudah mengeluarkan aroma menyengat. Mansos dan pejabat lainnya akhirnya mengenakan masker.
Mensos pun menanyakan kepada Kepala Bulog Bima mengenai jumlah yang dapat diselamatkan dan digunakan. Dari penjelasan yang diberikan sekitar 30 persen.
Mansos, Khofifa Indah Parawansa mengatakan untuk tanggap darurat bencana, suplai bantuan akan menggunakan jatah Kota Bima, jika tidak habis, maka penanganannya oleh Gubernur NTB. Gubernur selanjutnya mengeluarkan jatah logistik seperti beras untuk tanggap bencana. “Jika pasokan di tingkat Provinsi habis, baru bantuan dari kementerian,” terangnya.
Berdasarkan laporan dari Bulog Bima, kata dia, jumlah beras awalnya 2.200 ton, namun yang dapat dimanfaatkan 500 ton. (BK.25)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.