Bima, Bimakini.- Pemerintah Kabupaten Bima melalui Dinas Komunikasi, Informatika, dan Staitistik (DKIS) tahun 2017 ini mendapat bantuan pembangunan Base Transceiver Station (BTS) dari Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia. BTS yang akan dibangun sebanyak 15 unit pada 15 desa atau tujuh wilayah kecamatan.
Kabid Informasi Publik dan Desiminasi Informasi DKIS Kabupaten Bima, Muslimin, SSos, Kamis (02/02) menjelaskan kepastian pembangunan 15 unit BTS itu diperoleh dari kesimpulan hasil presentasi saat Rapat Pembahasan Design Review Meeting BTS Blank Spot pada tanggal 31 Januari-1 Februari 2017 di Depok Jawa Barat.
Ke-15 desa itu adalah Sarae Ruma, Lere, Poja, Oi Panihi, Kawinda To’i, Oi Katupa, Oi Saro (Piong), Campa, Kanca, Hidirasa (Lambu), Mangge, Dumu, Sambane dan Tolotangga. “Khusus untuk Desa Kawinda To’i akan dibangun dua unit pada dua titik yang berbeda,” sebutnya.
Melalui pembangunan itu, diharapkan masyarakat Kabupaten Bima, khususnya pelosok dapat berkomunikasi melalui telepon seluler. “Tidak lagi terisolir dari jaringan komunikasi,” harapnya.
Selain pembangunan BTS pada 15 titik oleh BPPPTI Kemenkominfo tersebut, juga akan dibangun tiga unit BTS oleh PT Telkomsel di Desa Mawu, Sampungu, dan Rasabou Kecamatan Tambora.
Diakuinya, hal itu terungkap dalam rapat pembahasan yang dihadiri Direktur Penyediaan Infrastruktur dan Direktur Penyediaan Ekosistim BPPPTI, Direktorat Tata-Kelola Pita Lebar Kemenkominfo, Pimpinan PT Telkomsel.
“Pelaksanaanya akan dilakukan dalam waktu dekat, mengingat pembangunan ini masuk dalan kegiatan caturwulan pertama tahun 2017,” ujar mantan Camat Bolo ini. (BK29)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.