Connect with us

Ketik yang Anda cari

Peristiwa

Arif: Tampilkan Kemewahan, Ciri Pemimpin Kurang Peka

Drs Arif Sukirman, MH

Kota Bima, Bimakini.- Pembelian dua mobil pengawalan jenis Toyota Hilux seharga Rp 920 juta oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Bima mendapat sorotan dari akademisi. Bahkan menilai sebagai sikap yang tidak peka atas kondisi masyarakat, khususnya korban banjir.

Hal itu disesalkan Akademisi STISIP Mbojo-Bima, Drs Arif Sukirman MH, Senin (6/11/2017) via hanphone (HP). Dikatakannya, pemimpin tidak mestinya terus menunjukkan kemewahan. Apalagi masyarakat korban banjir masih ada yang hidup ditenda dan menumpang kolong rumah warga.

Lanjutnya, pemimpin yang mengabaikan kepentingan dan kebutuhan masyarakat, justru bisa menimbulkan bencana.  Anggaran yang dikelola sepenuhnya untuk kesejahteraan masyarakat, bukan aparatur semata.

Seharusnya, kata Puket I STISIP Bima ini ada sikap bijak dan tidak menyinggung perasaan masyarakat dengan menampilkan kemewahan. Apalagi, korban banjir masih banyak yang belum ditengani dan tidak jelas nasibnya.

Menurutnya, tiga hal yang harus dimiliki oleh pemimpin, pertama, kepekaan social, wawasan yang jelas dan stabil dalam emosi. Selain itu, tidak menyalahkan bawahan dikhalayak,  bukan alergi kritik dan tidak memusihi orang yang member masukan.

Iklan. Geser untuk terus membaca.

“Itu harus dimiliki pemimpin, bukan hanya membelanjakan APBD untuk kepentingan tidak penting,” ujarnya. (BE32)

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.

Berita Terkait