Bima, Bimakini.- Kasi Trantib Kecamatan Madapangga, Nasarudin, SSos menyesalkan kurangnya koordinasi tingkat kecamatan, terkait kunjungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bima akhir-akhir ini. Sehingga pengamanan tidak maksimal dilakukan, bahkan sampai terjadinya kericuhan saat Lounching Rastra di Gudang Bulog. Peristiwa itu justru diketahui setelah kericuhan.
Nasarudin, mengatakan, tidak saja kegiatan Lounching Rastra, berbagai kegiatan lainnya tidak dikoordinasikan. Seperti halnya, bupati hadir di Desa Rade Selasa (12/2) sekitar pukul 09. 30 Wita dalam rangka kunjungan ke warga.
“Mestinya sebagai Kasi Trantib dapat koordinasi terkait kunjungan Bupati, Wakil Bupati maupun lainnya. Namun realitanya tidak demikian, sehingga setiap kunjungan tidak pernah hadir lebih awal,” tutur Nasarudin, di ruang kerjanya, Selasa.
Sebelumnya kata dia, pihaknya melaksanakan penegakkan disiplin, Tata Tertib, pengamanan, Kesadaran Hukum, Pengayoman dan lainnya. Perlu koordinasi jelas, sehingga pengamanan dan lainnya sesegera mungkin dilakukan.
“Jika ada jalur koordinasi yang jelas. Kita tetap memberikan pengawalan bahkan sebelum Bupati, Wakil Bupati dan lainnya hadir di lokasi kunjungan,” bebernya.
Diharapkannya, setiap kunjungan pemerintah daerah, kedepannya harus ada koordinasi. Sehingga sebelum Bupati maupun lainnya tiba di lokasi, kita bisa mensterilkan segala sesuatunya.
“Agar kunjungan Bupati maupun Wakil Bupati nyaman. Kita harap mendapat koordinasi,” pungkas dia.
Sementara Camat Madapangga, Muhammad Syafi’i SH, M. Ap mengatakan, terkait kunjungan pemerintah daerah bukan tidak ada koordinasi. Hanya saja tidak bisa memaksa anggota untuk bekerja.
“Setiap ada kegiatan pemerintah daerah. Selalu ada koordinasi, tapi saya tidak mau memaksa untuk bekerja,” ucap Camat.
Saat terjadi kegaduhan di Bulog beberapa hari lalu, sudah memberitahukan ke anggota Sat Pol PP. “Saya koordinasi kok. Kalau mau bukti, bisa tanyakan ke anggota Pol PP dan PTI,” tutup Camat. (YAN)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.