Dompu, Bimakini. – Majelis Daerah Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (MD KAHMI) Kabupaten Dompu akan melaksanakan senam sehat dan donor darah ditaman Kota Dompu, Jum’at (24/09/2021) pagi.
Kegiatan itu dalam rangka memeringati Hari Lahir (Milad) KAHMI ke – 55 tahun yang bertepatan dengan tanggal 17 September 2021 kemarin.
Ketua Panitia Pelaksana MILAD KAHMI ke 55 tahun tingkat Kabupaten Dompu, Slamet Abadi Sentosa., mengajak keluarga besar KAHMI dan HMI Kabupaten Dompu, serta seluruh elemen masyarakat untuk sama-sama mengikuti kegiatan tersebut, terutama senam sehat dan melakukan donor darah.
Katanya, senam sehat dan donor darah sangat penting dilakukan ditengah pandemi Covid-19 untuk menjaga kebugaran dan kesehatan. Kegiatan itu, tentunya dengan menerapkan protokol kesehatan Covid-19 yang ketat.
“Kebutuhan darah bagi pasien yang membutuhkan pertolongan, seperti korban kecelakaan, pengidap kanker atau kelainan darah, bayi baru lahir dengan kondisi medis tertentu, dan orang yang menjalani operasi besar saat ini sangat banyak. Demi kemanusiaan, ayo kita sumbangkan darah kita,” ajaknya.
Dikutip dari berbagai sumber, donor darah ternyata memiliki manfaat yang sangat luar biasa bagi kesehatan, terutama kesehatan bagi pendonor dan penerima. Secara umum, manfaat itu diantaranya; pertama, membantu menyelamatkan nyawa orang lain atau pasien yang membutuhkan darah.
Kedua, menjaga kesehatan jantung dan membuat darah mengalir lebih lancar. Sebab dengan melakukan donor darah, dapat membantu memperlancar aliran darah, sehingga mencegah terjadinya penyumbatan arteri.
Ada penelitian yang mengatakan jika rutin mendonorkan darah bisa menurunkan risiko terkena serangan jantung sampai 88 persen. Serta membuat tubuh jarang terkena sakit dan terhindar dari kanker, stroke, dan serangan jantung. Dengan rutin melakukan donor darah, dapat menjaga kadar zat besi dalam darah tetap normal.
Ketiga, meningkatkan produksi sel darah merah. Ini terjadi karena saat melakukan donor, sel darah merah akan berkurang. Sumsum tulang belakang pun akan segera memproduksi sel darah merah baru untuk menggantikan yang hilang. Dengan rutin melakukan donor darah, tubuh pun terpicu untuk melakukan pembentukan darah baru yang segar.
Keempat, memperpanjang usia. Melakukan donor darah bukan hanya bermanfaat bagi kesehatan fisik, tetapi juga mental. Ada penelitian yang mengatakan berbuat baik bisa membuat hidup lebih lama. Umur orang yang suka menolong dan tidak mementingkan diri sendiri akan bertambah empat tahun.
Kelima, dapat mengetahui kondisi kesehatan. Biasanya sebelum melakukan donor darah, tekanan darah, suhu tubuh, nadi, dan kadar hemoglobin akan diperiksa. Setelah proses donor darah selesai dilakukan, darah akan segera dikirim ke laboratorium untuk menjalani 13 tes yang berbeda. Bila di dalam darah ada yang salah, akan segera diberitahu oleh petugas kesehatan.
Jadi, melakukan donor darah sama seperti mendapat pemeriksaan kesehatan gratis. Bisa mengetahui kondisi kesehatan, bahkan mendeteksi masalah yang dapat mengindikasi kondisi medis tertentu atau faktor risiko untuk penyakit tertentu. Hal ini karena darah yang donorkan juga akan diuji untuk beberapa penyakit, seperti hepatitis B, hepatitis C, HIV, virus West Nile, dan sipilis. AZW
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.