Bima, Bimakini.- Seorang warga Desa Ngali, Irfan (38), hendak mengakhiri hidup. Dia nekat menggorok leher sendiri sekitar pukul 19.00 WITA, Selasa (07/11/2017). Hingga pukul 22.00 WITA tadi malam, Irfan masih dirawat di RSUD Bima dan dalam keadaan hidup.
Informasi yang diperoleh, warga RT 02 RW 01 Desa Ngali Kecamatan Belo Kabupaten Bima itu baru beberapa bulan kembali dari Jakarta.
Hingga tadi malam, belum diketahui persis motif Irfan hendak mengakhiri hidupnya. Pihak keluarga, belum ada yang bisa dihubungi.
Kapolsek Belo, IPTU Hanafi, membenarkan kejadian percobaan bunuh diri tersebut. “Iya benar, korbannya sudah dibawa ke RUSD Bima,” ucapnya dihubungi via WhastApp, Selasa malam.
Dia menceritakan, kejadian itu pertama kali diketahui ibu korban, Jubaidah. Saat itu, Jubaidah, naik ke atas rumah dan menemukan korban tergeletak bersimbah darah. “Ibu korban sempat mengecek leher korban, ada bekas luka iris,” kisahnya.
Ibu korban memanggil keluarga dan tetangga dan membawa korban menggunakan mobil ambulans Pusat Kesehatan Masyarakat (PKM) Belo. “Saat ini korban masih dirawat di RSUD Bima,” ucapnya.
Kepala Dusun Rade Bali Desa Ngali, Ahmad, membenarkan kejadian tersebut. Ahmad mengaku, korban mengidap penyakit kejiwaan. “Ada rasa ketakutan yang dialami korban, sehingga mau bunuh diri,” kisahnya Selasa malam di RSUD Bima.
Sebelum menggorok leher sendiri, lanjut Ahmad, korban hendak meminum racun serangga, namun dicegat istri. “Korban kecewa dan mengurung diri dalam kamar dan menggorok lehernya,” sebutnya.
Hingga pukul 22.30 WITA tadi malam, Irfan masih ditangani serius oleh tim medis RSUD Bima. Keluarga Irfan dan masyarakat masih menunggu di RSUD Bima. Informasi terakhir yang diperoleh, irfan sudah menjalani rangkaian tindakan medis. (BK29/BK34)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.