Bima, Bimakini.- Korban pembacokan Jaidin bersama puluhan warga Desa Lido, Kecamatan Belo, Kabupaten Bima, menutup jalan lintas Tente-Langgudu tepatnya di Desa Lido, Jumat (29/3). Blokade jalan dilakukan sejak pagi hingga pukuk 15.00 Wita.
Aksi spontan warga ini untuk menuntut kepolisian segera lakukan penangkapan pelaku pembacokan diduga asal Desa Ncera. “Warga memblokade jalan di Desa Lido ini untuk mendesak kepolisian menangkap pelaku pembacokan asal Desa Ncera terhadap warga Desa Lido pekan lalu,” ujar warga Desa Lido, Umar.
Kata dia, aksi spontan korban dan beberapa warga ini, karena menilai pelaku dibiarkan begitu saja oleh pihak aparat. Sehingga belum ada upaya penangkapan.
“Pembacokan itu terjadi di perbatasan Desa Soki dan Lido Kecamatan Belo, bahkan pelakunya telah dilaporkan korban ke Polsek Belo,” kata dia.
Penutupan jalan sejak pukul 09.00 WITA itu, mengakibatkan kamacetan arus lalulintas Tente-Langgudu. Warga menutup jalan menggunakan batu, kayu dan balok.
“Kami mengancam tidak akan membuka jalan apabila kepolisian belum menangkap pelaku,” katanya.
Sementara itu, Kapolsek Belo, IPDA I Kadek Sumarta, SH, membenarkan adanya aksi penutupan jalan itu. Salain anggota Polsek, juga dari Polres Bima melakukan pengamanan.
“Kami anggota bersama anggota Reskrim Polres Bima dan para tokoh-tokoh Desa Lido membuka paksa penutupan jalan itu pukul 15.00 WITA ,” pungkasnya. (MAN)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.