Kota Bima, Bimakini.- Merasa diacuhkan Pemerintah Kota (Pemkot) Bima, puluhan warga Keluraha Rabadompu Timur memblokir jalan, Kamis (16/2/2017). Mereka kecewa karena saat aksi di Pemkot Bima, tidak ditemui oleh Wakil Wali Kota Bima, H A Rahman H Abidin, SE.
PLT Sekda Kota Bima, Drs Muhtar Landa yang hendak memberikan penjelasan ditolak oleh warga. mereka ingin mendengarkan langsung dari Wali Kota Bima atau Wakil Wali Kota Bima.
Muhtar menjelaskan, jika Wali Kota Bima saat ini berada di luar daerah. Pendemo pun menginginkan kehadiran Wakil Wali Kota Bima, H A Rahman H Abidin. Karena tidak kejelasan, sehingga warga kembali ke Rabadompu.
Tiba di perempatan Rabadompu Timur, warga langsung memblokade jalan menggunakan batu dan ban bekas. Setelah beberapa lama aksi blokade dilakukan, akhirnya membuka, setelah aparat memberi pengertian.
Warga menuntut ada kepastian tentang pemberian jaminan hidup (Jadup) bagi korban banjir selama tiga bulan. Selain menuding data korban banjir tidak transparan.
Pantauan Bimakini.com, setelah beberapa jam melakukan aksi, warga menutup jalan sambil terus meneriakan tuntutannya. Blokir halan baru di buka setelah ada negosiasi dari aparat kepolisian.
Baca Juga: Warga Rabadompu Timur Pertayakan Bantuan Banjir
Kabag Ops Polres Bima Kota, Kompol K Husain WDW menyampaikan, jika DPRD Kota Bima akan menemui pendemo 23 Februari mendatang. Warga pun akhirnya membubarkan diri pukul 12.15 WITA.
Sebelumnya, PLT Sekda Kota Bima, Drs Muhtar Landa mengatakan dana jadup sudah ada. Kini pihak BRI sedang lakukan verifikasi identitas bagi penerima jadup untuk dibuatkan rekening. “Dana itu akan dibagikan ke rekening masing-masing penerima jadup,” ujarnya. (BK32)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.