Bima, Bimakini.- Peredaran Narkoba dan obat-obatan terlarang di wilayah Bima semakin marak saja. Berbagai kasus penyitaan yang dilakukan pihak Kepolisian muncul dalam pemberitaan media massa, bahkan hampir setiap hari. Lalu yang dilakukan oleh Kepala Daerah?
Bupati Bima, Hj Indah Dhamayanti Putri, mengajak seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) agar berkomitmen untuk berjihad dan memerangi Narkoba.
“Seluruh ASN harus memerangi peredaran Narkoba di daerah ini,” ujarnya di arena pelantikan 330 pejabat struktural Eselon IV dan satu orang Eselon III di lingkup Pemkab Bima, Kamis.
Dijelaskannya, selain perang melawan Narkoba, ASN juga diharapkan bisa memerangi beredarnya ‘pil setan’ jenis Tramadol yang saat ini ditengarai sedang marak dikonsumsi oleh generasi penerus bangsa. “Selain jihad melawan Narkoba, ASN harus perang melawan pil Tramadol,” pintanya.
Imbauan tersebut, kata Bupati, untuk menekan peredaran Narkoba dan Tramadol di wilayah Kabupaten Bima, sekaligus untuk menyelamatkan generasi bangsa dari bahayanya. “Seluruh ASN harus bantu pemerintah dan pihak Kepolisian untuk memberantas Narkoba dan Tramadol, untuk mewujudkan generasi cerdas dan tangguh di daerah ini,” pintanya lagi.
Selain itu, dia pun mengingatkan seluruh ASN agar jangan mencoba-coba terlibat kasus Narkoba. “Jika ada ASN yang terlibat Narkoba, maka sanksi tegas pasti akan diberikan,” isyaratnya. (BK29)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.