Kota Bima, Bimakini.com.- Rapat Koordinasi (Rakor) Asosiasi Pemerintah Kota se-Indonesia (APEKSI) Komisariat Wilayah (Komwil) IV, tinggal menghitung hari. Segala persiapan kini terus dilakukan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Bima untuk menyambut para tamu.
Untuk menyukseskan acara yang dihelat tanggal 14-16 November 2012 mendatang, Wali Kota Bima, HM. Qurais, meminta masyarakat turut berpartisipasi dalam acara tersebut. Partisipasi itu berupa ikut menjaga nama baik Kota Bima selama acara berlangsung. Kemudian, menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas). Jika suasana nyaman tidak dijaga selama kegiatan, maka para tamu tidak akan membawa kesan yang baik dari Kota Bima.
“Tanggung jawab menjaga Kamtibmas bukanlah hanya pada pihak Kepolisian dan Pemerintah saja, tetapi yang lebih penting harus berawal dari kesadaran masyarakat,” terang Wali Kota di kantor Pemkot Bima.
Kegiatan APEKSI, jelasnya, merupakan wadah untuk menginformasikan tentang kondisi daerah Bima yang sebenarnya kepada daerah luar. Pemberitaan selama ini mengenai daerah Bima secara nasional mengenai bentrokan, pertikaian, dan konflik telah membentuk asumsi bahwa Bima bukanlah daerah damai.
Padahal, masalah yang diberitakan tersebut merupakan hal terkecil dari dinamika kedaerahan dan tidak mewakili semua kondisi Bima pada umumnya.
Untuk itu, katanya, kondisi nyata tentang masyarakat Bima yang ramah, santun, dan saling menghormati bisa dilihat langsung oleh para tamu saat acara berlangsung. “Bima tidak saja baik, tapi jauh lebih baik dari sebelumnya, dan insyaAllah akan terus berbenah menuju perubahan,” ujar Qurais.
Pada kegiatan APEKSI, terangnya, sebanyak 12 Wali Kota se-Indonesia Timur (meliputi Jawa Timur, Bali, NTB, dan NTT) akan hadir berikut rombongannya. Esensi pertemuan nanti, berisi rapat koordinasi bersama membahas mengenai kendala apa saja yang dihadapi untuk mendapatkan alokasi dana APBN.
Hasil pertemuan tersebut, katanya, akan menjadi rekomendasi yang akan diteruskan ke Pemerintah Pusat. Menandai momentum akbar itu, beberapa kegiatan pembuka telah dihelat sebagai rangkaian acara inti. Seperti festival pacuan kuda yang dimulai 7 November lalu, sekaligus memeringati Hari Jadi NTB, dan akan dilanjutkan dengan pawai budaya.
“Menteri Koperasi dan UKM juga rencananya akan hadir di Kota Bima untuk meresmikan lapak yang dibangun di Lapangan Pahlawan,” ujar Wali Kota. (BE.20)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.