Kota Bima, Bimakini.- Sebanyak 269 Aparatur Sipil Negara (ASN) lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Bima akan memasuki usia pensiun dua tahun mendatang. Ada 113 orang dari tenaga pendidik.
Sekretaris Badan Kepegawai Daerah (BKD) dan Diklat Kota Bima, Rusdan, mengatakan dalam dua tahun terakhir ada 269 ASN lingkup Pemkot Bima akan memasuki usia pensiun.
“Dari jumlah 269 ASN itu, dari guru, pegawai tingkat eselon III dan eselon II. Untuk tahun 2017 ini saja, ada 113 ASN yang akan memasuki masa pension,” tuturnya ditemui di ruang kerjanya, JUmat.
Dia merincikan, dari total jumlah tersebut terdiri dari guru sebanyak 76 orang dan staf serta pejabat ada 37 orang. “Kebutuhan ASN cukup mendesak, tidak saja untuk mengisi kekosongan setelah ada yang pensiun, tetapi karena kebutuhan lain khususnya tenaga teknis,” jelasnya.
Pemkot Bima, ungkapnya, kekurangan banyak pegawai, apalagi staf di kelurahan dan kekurangan guru yang sudah banyak pensiun. Saat ini, pihaknya tengah mendata untuk dilaporkan pada Kemen-PAN RI.
Menyoal isu Pemkot Bima salahsatu daerah yang tidak peroleh jatah rekrut CPNS tahun 2018, Rusdan mengaku belum bisa memastikan isu dimaksud.
“Sepengetahuan saya, penerimaan CPNS untuk daerah hingga saat ini masih moratorium. Apalagi, masalah penentuan jatah kewenangan pemerintah pusat, daerah menunggu informasi saja,” timpalnya.
Merujuk pada kebutuhan pegawai, kata dia, Kota Bima kekurangan. “Contoh, tenaga dokter atau kesehatan, akutansi atau keuangan, dan tenaga IT. Ini akan diusulkan untuk mendukung pelayanan,” tambahnya. (DED)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.