Bima, Bimakini.- Sejumlah warga Desa Kalampa, Kecamatan Woha, Kabupaten Bima, menutup jalan disebelah utara Desa setempat, Ahad (19/1) siang. Mereka mendesak kepolisian untuk segera menangkap terduga pelaku pembacokan asal Desa Dadibou, terhadap Firmansyah (17).
Pantauan Bimakini.com, sejumlah pemuda berkumpul di sebelah utara desa setempat. Lalu meletakkan batu dan kayu di badan jalan.
Penutupan jalan itu lebih dari satu titik. Arus lalulintas sempat terganggu beberapa saat. Tidak lama kemudian, datang anggota Polsek Woha serta Bhabinsa Desa Dadibou membuka paksa jalan.
Juga dibantu Kepala Desa Kalampa, Bhabinkantibmas dan Bhabinsa.
Setelah Anggota Polsek Woha, Kepala Desa dan Babinkantibmas Desa Kalampa dan Dadibou membuka jalan, selanjutnya menjemput terduga pelaku di rumahnya.
Saat mereka berada di rumah pelaku, sejumlah pemuda kembali menutup jalan menggunakan batu dan kayu mulai depan SMPN 2 Woha hingga SMK Kesehatan Yahya Bima. Arus lalulintas kembali terganggu.
Beruntung warga Desa Dadibou Kecamatan Woha tidak terpancing. Sepulang dari rumah terduga pelaku, kembali membuka paksa jalan yang ditutup. Tidak ada penolakan warga, sehingga para remaja kembali ke desa.
Kapolsek Woha, IPTU Edy Prayitno yang tiba di lokasi mengimbau warga untuk mundur dan kembali ke desa. “Jangan ada yang menutup jalan lagi,” tegasnya.
“Kami sudah bekerja maksimal, kami sudah mendatangi rumah pelaku dan meminta waktu kepada orang tua bersangkutan untuk seragkan anaknya ke Polisi,” lanjutnya.
Saat didatangi di rumahnya, terduga pelaku tidak ada di tempat. “Kami sedang bekerja, kasih kami ada waktu untuk mengungkap keberadaan terduga pelaku,” ujarnya. (MAN)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.