Connect with us

Ketik yang Anda cari

Peristiwa

Meski Mencret dan Demam Tinggi, Dua Khatib Nekad Ikut Safari MUI Kabupaten Bima

Kegiatan Safari MUI Kabupaten Bima.

Bima, Bimakini.- Ada cerita menarik dari rombongan Safari Khatib Jumat Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Bima (5/2) kemarin. Sebanyak 17 orang dalam rombongan khatib berangat dengan enam kendaraan pribadi dari Kantor MUI Kabupaten Bima sekitar Pukul 10.00 Wita dan tiba di Kecamatan Wera sekitar Pukul 11.30 Wita.

Dalam rombongan yang dinakodai Drs H Suaidin, ternyata dua orang khatib memiliki masalah yakni Ustadz Drs Nurdin sedang sakit mencret, sedangkan Ustadz Dr Salahudin sedang sakit demam tinggi. Namun, karena amanah sudah dipikul mereka nekat tetap ikut.

Ketua MUI Kecamatan Wawo, Muhdar, S.Ag, M.PdI mengatakan, sebenarnya waktu hendak berangkat ke Kecamatan Wera pagi-pagi Ustadz Drs Nurdin sudah mencret berat. Namun, karena sudah menerima amanah meski dengan kondisi kurang sehat, beliau nekad berangkat bahkan sempat singgah di salah satu mesjid karena tak kuasa menahan mencret. Apalagi, jalan melewati Kecamatan Ambalawi hingga ke Wera berliku-liku dan banyak jalan berlubang.

Anehnya, setelah sampai di Kecamatan Paling Utara Kabupaten Bima itu hingga kembali ke rumah, kondisinya membaik dan segar bugar. Kondisi perut yang semula sering mencret tidak muncul lagi. Kondisi Ustadz Nurdin sama dengan yang lain dan bisa mencicipi hidangan yang disiapkan tuan rumah Lebenae Wera.

Kata Muhdar, hal yang berbeda juga dialami Ustadz DR Salahudin. Beliau sebenarnya waktu hendak berangkat kurang enak badan karena demam tinggi, tapi Alhamdulillah dalam menempuh perjalanan jauh di Kecamatan Wera hingga kembali sehat walafiat. “Alhamdulillah kami bersyukur ini merupakan berkah perjalanan dakwah. Mudah-mudahan perjalanan dakwah ini nanti menjadi saksi dan penolong ketika kembali kehadirat Allah SWT dengan mempertanggungjawabkan amal perbuatan selama hidup di dunia,” kata Muhdar, S.Ag, M.PdI kepada Bimeks Via Whatss App, Sabtu (6/2).

Iklan. Geser untuk terus membaca.

Dia dan rombongan mengaku senang karena kunjungan safari Jumat MUI juga direspon secara positif oleh Jamaah mesjid. Ada khatib yang diminta materi khutbahnya. Ada juga yang diminta kembali menjadi khatib pada kesempatan jumat berikutnya jika punya waktu.

Suasana haru dan senang ditunjukkan jamaah mesjid besar Tawali Wera mendengarkan paparan materi khutbah Jum’at dari Lebe Nae Sila Ustadz Muhdar Yahya, terbukti selesai doa dan shalat sunat sebagian jamaah datang bersalaman dan memeluk ustadz Muhdar Yahya.

Kunjungan dakwah safari Jumat, katanya, disambut dengan sangat antusias oleh mantan Lebe Nae Wera Ust H.M. Saleh Wahab yang menjamu rombongan dengan luar biasa di lantai II Pertokoaannya yang besar. Beliau sangat bersyukur kepada Allah atas karunia rejeki yg diberikan kapada keluarganya sehingga beliau berkomitmen apapun kegiatan MUI dan keagamaan di Wera jangan lupa menghubungi beliau. “Kapan lagi saya diberi kesempatan oleh Allah SWT untuk menjamu da’i-da’i Allah,” katanya yang dikutip Muhdar, S.Ag, Jumat.

Bukan hanya itu, katanya, beliau juga bercerita bahwa dulu senantiasa dibina oleh Muhammadiyah Bima dan memiliki hubungan yang sangat istimewa dengan pengurus Muhammadiyah Bima. Beliau berpesan agar jangan lupa menghubungi beliau jika ada kegiatan MUI atau ustadz-ustadz yang ke Wera. “Beliau akan sangat senang jika sempat mampir ke rumah beliau,” katanya.
(BE02)

Iklan. Geser untuk terus membaca.
Bagikan berita

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait

Peristiwa

Bima, Bimakini.- Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Bima Masa Khidmat 2021-2025, kembali dinakodai, Drs H Abdurrahim Haris, MA. Peserta Musyawarah Daerah (Musda)...

Peristiwa

Bima, Bimakini.- Sebulan terakhir, Majelis Ulama Indo nesia (MUI) Kabupaten Bima, gencar sebarkan da’i untuk membacakan khutbah pada setiap Kecamatan di Kabupaten Bima. Kecamatan...

Peristiwa

Bima, Bimakini.- Yayasan Islam (Yasim) Bima dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Bima, Senin (9/9), membina aparat masjid se-Kecamatan Wawo. Aparat yang dibina adalah...

Peristiwa

Bima, Bimakini.- Ketua MUI Kabupaten Bima, KH Abdurahim Haris, menyorot kinerja wartawan dan anggota DPRD Kabupaten Bima dalam melaksanakan tugas maupun fungsi. “Saya menilai...

Peristiwa

Bima, Bimakini.- Kasus bom bunuh diri yang terjadi di beberapa tempat di Surabaya awal pekan ini mengundang kecaman dari berbagai pihak. Majelis Ulama Indonesia...