Drs H Azhari,MSi
Kota Bima, Bimakini.- Rilis Data Covid-19 NTB per tanggal 16 Juni 2021, warga Kota Bima terkonfirmasi positif Covid-19 sebayak 12 orang. Sementara Kabupaten 9 orang positif
Dari peta penyebaran Kota Bima masuk zona merah, sementara Kabupaten Bima warna kuning.
Kepala Dikes Kota Bima, H Azhari dikonfirmasi membenarkan jumlah warga Kota Bima terkonfirmasi positif Covid-19 sebayak 12 orang. 5 orang menjalani perawatan di ruang isolasi RSUD Bima dan 7 lainnya jalani isolasi mandiri.
“Untuk status kota Bima dari zona merah sudah kembali ke zona oranye,” ujarnya.
Terkait penetapan zona merah sebelumnya, menurut Azhari penentuan zona kurang lebih 10 indikator yang dipakai tim gugus untuk menentukan zona. Salah satunya kesiapan pemerintah kabupaten dan kota menyiapkan ruang isolasi.
Sedangkan kebijakan Pemkot tahun 2021 ini telah mengalokasikan anggaran untuk merenovasi 5 ruangan isolasi di RS kota.
Kemudian Pemkot mengusulkan beberapa Rumah Sakit (RS) swasta, yaitu RS Muhammadiaya dan RS dr. Agung menjadi RS rujukan pasien terkonformasi. “Alhamdullah sudah kita dapatkan rekomendasi,” terangnya.
Sejumlah kebijakan itu akunya, adalah salah satu upaya Pemkot Bima mengubah zona sesuai harapan.
Tambah Azhari, yang terberat dari grafik zona ini adalah pemerintah pusat sudah menentukan angka penduduk yang wajib vaksin 106.000 warga. Wajib sudah tervaksin sampai akhir tahun ini.
Namun dengan adanya bantuan dan dukungan dari TNI dan Polri dalamvaksinasi massal, target dari pemerintah pusat diyakini akan dapat terlaksana.
Untuk tahapan vaksinasi sendiri sudah dimulai sejak 15 sampai dengan 17 Juni yang dilayani di semua puskesmas dan klinik TNI.
Sementara Humas RSUD Bima, dr Arif Winarko dikonfirmasi untuk pasien yang kini sedang menjalani perawatan di RSUD Bima sebayak 7 orang. Asal kota Bima 5 pasien dan kabupaten Bima 2 pasien.(BE06)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
