Connect with us

Ketik yang Anda cari

Peristiwa

Bercermin Vaksinasi di Pelosok Desa Ntonggu, Diserbu Hingga Nakes Kewalahan!

Vaksinasi hingga malam.

Bima, Bimakini.-Kesan acuhnya masyarakat untuk melakukan vaksinasi, semakin hari semakin terbantahkan. Terpotret pada salah satu kampung terpencil di Kabupaten Bima, yang ada di paling utara di Kecamatan Palibelo, yakni di Desa Ntonggu.

Di kampung terpelosok yang diapit pegunungan nun jauh dari desa lain tersebut, nampak antusiasme warga yang cukup tinggi, untuk berbondong-bondong mendapatkan vaksinasi gratis tersebut.

Bupati Bima Hj Indah Dhamayanti Putri SE, dan rombongan Muspida serta Muspika yang meninjau langsung vaksinasi tersebut, mengaku kaget dengan antusiasme warga Desa Ntonggu tersebut. Bahkan petugas kesehatan mengaku kewalahan untuk melayani warga tersebut.

Melihat tingginya antusiasme warga di kampung tersebut, Bupati cantik tersebut langsung melayangkan pujian lantaran tidak menyangka di kampung tersebut, ternyata memiliki kesadaran yang tinggi akan kesehatan di tengah Pandemi Covid-19.

Saking tingginya antusiasme warga sekitar, petugas kesehatan yang hadir untuk melayani masyarakat kewalahan. Dari total sebanyak 500 warga atau peserta yang hadir, namun karena keterbatasan persediaan vaksin, Tim medis hanya mampu melayani sebanyak 322 peserta.

Iklan. Geser untuk terus membaca.

Tak pelak Bupati perempuan perdana di wilayah NTB, langsung ikut berbaur dengan warga sekitar. Namun tetap mengikuti protokol kesehatan yakni menggunakan masker serta menjaga jarak.

“Warga di desa lainnya, diharapkan berpartisipasi aktif melakukan vaksinasi seperti ini. Agar cakupan dosis bisa melebihi target 50 persen hingga Desember mendatang,” imbau wanita yang akrab disapa IDP tersebut.

Bupati dua periode tersebut, langsung memberikan apresiasi yang cukup tinggi dan berterima terima kasih, atas kerja keras stakeholdernya serta tenaga kesehatan yang yang melayani proses vaksinasi masyarakat sekitar.

Pada kesempatan itu Bupati juga memberikan suplemen bagi tenaga kesehatan yang bertugas terlebih di tengah Pandemi Covid-19.

Iklan. Geser untuk terus membaca.

Tingginya cakupan vaksinasi covid-19 di Desa Ntonggu Kecamatan Palibelo ini katanya, tidak terlepas dari antusiasme warga yang secara sukarela mendapatkan dosis vaksin di wilayah tersebut.

Bupati Bima saat itu didampingi Asisten III Setda Drs.H. Arifudin HMY, Kadis Kesehatan Fahrurahman SE, M.Si, Plt Kalak BPBD M.Chandra Kusuma AP dan Camat Palibelo Drs. Darwis. Tim ini melakukan peninjauan vaksinasi yang berlangsung di Kantor desa Ntonggu Kecamatan Palibelo.

Kapolres Bima Kabupaten, AKBP Heru Sasongko S Ik mengatakan juga mengaku bangga dengan tingginya antusiasme warga Desa Ntonggu ini. Ia berharap desa-desa lain dapat berkaca pada warga Desa Ntonggu.

Tingginya antusiasme warga ini juga lanjut Heru, berkat kerja keras pihaknya, mulai dari Bhabikantibmas dan Babinsa atau Batalyon Vaksinator, dalam mengedukasi serta sosialisasi kepada masyarakat sekitar selama ini.

Iklan. Geser untuk terus membaca.

“Terima kasih atas kerjasama dan kerja keras semua pihak ini. Semoga bisa menjadi pelajaran bagi kita semua, terlebih desa atau pihak lainnya,” ungkapnya.

Warga Desa Ntonggu diakuinya telah sadar dan paham akan pentingnya vaksinasi hingga warga berlomba lomba datang ke tempat vaksinasi.

Camat Palibelo Drs Darwis mengatakan, cukup bangga dengan tingginya antusiasme warga yang memburu vaksinasi ini.

Ia memaparkan cakupan vaksinasi wilayah kerja Puskesmas Palibelo yang berlangsung Kamis (23/9) di Kantor desa Ntonggu tercatat 322, dengan rincian 312 Orang Dosis I dan 10 orang Dosis II.

Iklan. Geser untuk terus membaca.

“Dengan demikian, capaian vaksinasi di Kecamatan Palibelo yaitu 5.965 vaksinasi dosis I sebanyak 2.369 dosis II dan 42 booster, sehingga berjumlah 8.372 dosis. Porsentase capaian vaksinasi pertama terhadap target mencapai 27,44 persen,” urai Darwis.

Sementara itu salah seorang warga Desa Ntonggu, Imran mengaku selama ini menunggu-nunggu kedatangan tim Nakes yang memberikan suntik vaksinasi. Mereka mengaku sadar akan pentingnya vaksin untuk mencegah penyebaran virus mematikan bernama Covid-19.

“Kita ga mau kena Korona Mas, lebih baik suntik begini. Saya pilih aman saja, dari pada mati karena Korona, ya lebih baik suntik vaksin,” pungkasnya kepada media ini. IKRA HARDIANSYAH

Iklan. Geser untuk terus membaca.

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.

Berita Terkait

Peristiwa

Bima, Bimakini.- Satuan Binmas Polres Bima kembali melakukan penyuluhan Kamtibmas dan Sosialisasi akan pentingnya Vaksin Covid-19 pada sejumlah Desa di Kabupaten Bima. Kali ini...

Peristiwa

Mataram, Bimakini.- Badan Intelijen Negara (BIN) terus menggencarkan percepatan vaksinasi Covid-19 demi memenuhi target 70 sampai 75% populasi secara nasional. Percepatan vaksinasi itu berlaku...

Pemerintahan

Bima, Bimakini.-  Kapolda NTB, Irjen Pol. Drs. Djoko Poerwanto menyampaikan apresiasi atas capaian vaksinasi di Kabupaten Bima yang sangat cepat. “Luar biasa, capaian vaksinasi...

Pemerintahan

Kota Bima, Bimakini.- Percepatan vaksinasi bukan sekadar menyukseskan event MotoGP 2022. Namun,  bagaimana melindungi warga dari paparan virus corona. Hal itu ditegaskan Kapolda Nusa...

Peristiwa

Bima, Bimakini.- Kapolda NTB telah mencanangkan program percepatan Vaksinasi khusus Dosis II dengan target 80 persen untuk Kabupaten Bima. Terkait program tersebut, wilayah Kecamatan...