Bima, Bimakini.- Kepala Bandara Sultan Muhammad Salahuddin Bima, Taslim Badaruddin, mengakui kasus yang diduga melibatkan IS tidak hanya mengintip penumpang wanita yang sedang berada di toilet. Sebelumnya, pernah terlibat kasus dengan bule dan hilangnya barang penumpang.
Baca Juga: Diintip di Toilet Bandara, Keluarga Penumpang Protes
Dikatakannya, berdasarkan catatan kasus kepegawaian, IS pernah tersangkut kasus hilangnya barang penumpang dan masalah dengan bule. “Saat berkomunikasi, bule tidak merasa nyaman dengan pegawai itu,” katanya.
Dia mengakui IS bekerja di bawah naungan Maskapai Garuda, yang sehari-hari tugasnya berkaitan dengan barang penumpang pesawat. Karena sudah berulangkali berbuat yang merugikan orang lain di Bandara, terpaksa mengambil tindakan mengeluarkannya saat itu juga. Hal itu karena kuatir pelayanan selalu dikeluhkan.
“Saya langsung panggil PT yang merekrut IS, berdasarkan pengakuan PT bersangkutan juga, dia kerap bertindak, karena tidak ada kebijakan lagi, maka langsung di-PHK,” ungkapnya. (BK34)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.