Banjir yang terjadi di Desa Renda.
Bima, Bimakini.- Banjir lagi. Lagi-lagi banjir. Kecamatan Belo Kabupaten Bima kembali diterjang banjir setelah hujan deras mengguyur mulai pukul 15.00- 17.00 WITA. Banjir meluap ke rumah warga Desa Renda. Hingga tadi malam pukul 19.30, banjir masih terjadi.
Bukan hanya rumah warga setempat, puluhan hektare lahan milik di so Tolo Renda sampai ke So Cenggu rusak parah. Kondisi ini diakibatkan sungai tidak mampu menampung arus air hingga meluap ke persawahan dan rumah warga.
Warga setempat, Ismail, SSos, MH, menilai banjir tersebut diakibatkan banyak warga di pinggiran sungai yang memasang talud, akhirnya sungai bertambah sempit. “Ketika muncul banjir meluap ke rumah dan lahan warga,” jelasnya saat dikonfirmasi melalui via telepon seluler, Senin (30/01/2017).
Menurtunya, hal ini kurang diperhatikan oleh Pemerintah Desa dan Pemerintah Kecamatan, seharusnya menegur warga yang memasang talud di pinggiran sungai. “Padahal, ini hanya perbuatan satu-dua orang, tapi akan menyusahkan masyarakat secara keseluruhan,” katanya.
Tidak hanya itu pemicu terjadinya banjir di Kecamatan Belo. Selain itu, disebabkan illegal logging pada sejumlah hutan setempat dan tidak ditegur oleh pihak terkait. (CBK03)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
